Malang Posco Media, Malang – Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Malang siap menggalakkan pembentukan family corner di masjid-masjid se Kabupaten Malang. Hal ini disampaikan Ketua DMI Kabupaten Malang KH Imam Sibaweh.
Ditemui di sela-sela kegiatan Rapat Kerja Daerah DMI Kabupaten Malang Imam mengatakan adanya Family Corner ini dapat memberikan bimbingan dan memberikan solusi kepada masyarakat jika mereka mengalami masalah. “Kalau di sekolah namanya BP,’’ katanya.
Imam menyebutkan untuk saat ini Family Corner tersebut fokus pada penyelesaian permasalahan kekerasan kepada anak, tentang upaya mengurangi perceraian, pernikahan dini, konflik keluarga maupun kekerasan bullying.
“Masyarakat yang curhat-curhat bisa datang ke masjid yang ada family cornernya,’’ tambah Imam.
Bimbingan di family corner diberikan oleh jamaah perempuan atau ibu-ibu. Mereka telah mendapatkan pelatihan dan kursus. Mereka juga telah mendapatkan piagam.
Apakah sudah ada di Kabupaten Malang? Imam mengatakan sudah ada. Total saat ini sudah ada 10 masjid di Kabupaten Malang memiliki fasilitas Family Corner. Imam pun mengatakan selama ini cukup banyak warga datang untuk konsultasi.
“Kalau jumlahnya berapa saya belum tahu persis. Informasi yang masuk ke saya pengurusnya ibu-ibu. Sudah ada itu di wilayah Kecamatan Pakisaji, Pakis, dan Gondanglegi. Sudah beberapa yang konsultasi meminta bimbingan,’’ urainya.
Terkait fasilitas family corner dikatakan Imam tidak ada kategori khusus untuk masjid. Yang jelas yang harus disiapkan adalah terkait kesiapan pengurus untuk bekerja sebagai konselor.
“Ini yang terus kami sampaikan ke masjid-masjid di Kabupaten Malang. Agar mereka melengkapi fasilitas masjid dengan family corner. Karena manfaatnya juga banyak,’’ ucapnya.
Terkait dengan fasilitas itu, Imam mengatakan DMI Kabupaten Malang juga bekerjasama dengan DP3A Kabupaten Malang dan UIN Maliki.
“Siapa saja yang punya problem bisa datang untuk konsultasi dan kami juga diberi kesempatan oleh KUA dan Kementrian Agama untuk pembinaan pranikah. Secara prinsip adanya family corner ini merupakan upaya DMI Kabupaten Malang membantu Pemerintah Kabupaten Malang menekan pernikahan dini,’’ tambahnya.
Di tempat yang sama Bupati Malang HM Sanusi yang hadir dan membuka kegiatan Rakerda DMI Kabupaten Malang mengaku sangat setuju adanya fasilitas Family Corner. Orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten Malang ini menyebutkan bahwa adanya Family Corner ini sebagai upaya DMI untuk mengedukasi masyarakat hidup Samawa.
“Ini merupakan program yang bagus. Melalui fasilitas ini seluruh masyarakat bisa mendapatkan bimbingan secara gratis. Disitu masyarakat juga dapat konsultasi terkait permasalahan yang dialami,’’ ucapnya.
Seiring dengan adanya fasilitas tersebut, Sanusi pun mengajak masyarakat untuk memanfaatkannya. “Jadi kalau ada masalah jangan dipendam sendiri. Bercerita kepada orang yang dipercaya dapat memberikan solusi. Family Corner ini menjadi jawabannya. Dan layanan disitu semuanya gratis,’’ pungkasnya.
Sementara itu Rakerda DMI Kabupaten Malang dihadiri oleh perwakilan pengurus DMI Kecamatan se Kabupaten Malang dan perwakilan takmir masjid se Kabupaten Malang. Kegiatan ini digelar sebagai ajang evaluasi kegiatan di 2024 dan rencana kerja di tahun 2025 DMI Kabupaten Malang.(ira/jon)
