Malang Posco Media, Jember — Dalam rangka mendukung kemandirian energi di lingkungan pendidikan berbasis pesantren, tim dosen dari Program Studi Sarjana Terapan Teknik Listrik, Fakultas Vokasi, Universitas Negeri Surabaya (Unesa) melalui program PkM Kebijakan Fakultas Vokasi melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat bertajuk “Rancang Bangun Emergency Box Berbasis Solar Panel di Lingkungan Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Kalisat Jember.”
Kegiatan yang dimulai sejak awal tahun 2025 ini dipimpin oleh As’ad Shidqy Aziz, S.T., M.T. selaku ketua tim. Adapun anggota tim terdiri dari Mahendra Widyartono, S.T., M.T., Ayusta Lukita Wardani, S.ST., M.T., Reza Rahmadian, S.ST., M.Eng.Sc., Aditya Chandra Hermawan, S.ST., M.T., Daeng Rahmatullah, S.Pd., M.T., dan Fithrotul Irda Amaliah, M.Tr.T.
Program pengabdian ini menghasilkan sebuah Emergency Box yang memanfaatkan energi matahari sebagai sumber daya utama. Alat ini dirancang untuk menyuplai kebutuhan penerangan serta pengisian daya secara mandiri, terutama saat terjadi pemadaman listrik di lingkungan pesantren. Dilengkapi dengan solar charge controller, baterai, inverter, dan port charger, alat ini ramah lingkungan dan mudah dioperasikan.
“Program ini merupakan wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kami ingin menghadirkan solusi berbasis teknologi tepat guna yang bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujar As’ad Shidqy Aziz.
Proses perakitan Emergency Box dilakukan secara kolaboratif bersama santri dari SMK yang berada di bawah naungan Pondok Pesantren Raudatul Ulum. Mereka diberikan pelatihan mulai dari teori dasar hingga praktik instalasi dan pengujian sistem. Kegiatan ditutup dengan serah terima alat secara simbolis kepada pengurus yayasan pesantren yang disaksikan langsung oleh santri dan tokoh masyarakat setempat.
Program ini mendapat sambutan positif dari pihak pesantren dan diharapkan dapat meningkatkan literasi energi terbarukan di kalangan santri. Lebih jauh, inovasi ini diharapkan menjadi model penerapan teknologi ramah lingkungan bagi lembaga pendidikan di wilayah-wilayah yang masih menghadapi keterbatasan infrastruktur kelistrikan.
Melalui kegiatan ini, sivitas akademika Teknik Listrik Fakultas Vokasi UNESA menegaskan komitmennya dalam berkontribusi aktif terhadap pembangunan berkelanjutan berbasis teknologi hijau, khususnya di sektor pendidikan dan pemberdayaan masyarakat. (*/nda)
