spot_img
Wednesday, July 2, 2025
spot_img

Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Dua Mahasiswa Ikut Program Mobility Inbound di UTHM

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Kampus Merdeka memberikan banyak peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi mereka. Kesempatan belajar tidak terbatas tempat. Mereka juga bisa belajar di luar kampus sendiri. Bahkan ke luar negeri sekalipun.

Seperti yang diperoleh dua mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang (Unitri). Yakni Johanes Claudio Vandem Dea dan Hesti Cristianti. Dua mahasiswa Fakultas Teknik ini mengikuti program Mobility Inbound ke  Faculty of Civil Engineering and Built Environment, Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM). Mereka telah menjalani program tersebut mulai 16 Oktober 2022 lalu hingga 25 Februari 2023 mendatang.

Dekan Fakultas Teknik Unitri, Ir. Hesti Poerwanto, M.Sc., PhD, menyampaikan bahwa Fakultas Teknik Unitri menjalin kerjasama dengan UTHM dalam beberapa aspek. Antara lain bidang penelitian, pertukaran mahasiswa, dan peningkatan kapasitas dosen serta riset bersama. “Program ini sesuai dengan komitmen Unitri untuk meningkatkan kerjasama dengan perguruan tinggi di Indonesia dan di luar negeri,” katanya.

Hesti menerangkan, Program Mobility Inbound merupakan implementasi dari kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Pada periode 2022/2023 ini merupakan program Mobility Inbound yang ketiga kalinya.

Tahun pertama diikuti oleh tiga mahasiswa dan tahun kedua diikuti oleh lima mahasiswa. Waktu itu dilaksanakan secara daring. Sedangkan di tahun ajaran ganjil 2022/2023 ini diikuti oleh dua mahasiswa yang dilakukan secara luring. “Semoga dengan program mobility inbound ini memberikan banyak wawasan serta pengalaman bagi mahasiswa kami,” ucapnya.

Dua mahasiswa Unitri yang mengikuti Program Mobility merupakan mahasiswa

Program Studi Teknik Sipil angkatan tahun 2019. Selama mengikuti program ini mereka belajar tentang Building Maintenance, Building Services, Pavement Engineering, dan Road safety Engineering. “Semoga yang mereka pelajari menjadi tambahan ilmu yang bermanfaat,” harap Ketua Program Studi Teknik Sipil, Handika Setya Wijaya, MT.

Salah satu peserta program Mobility Inbound, Johanes Claudio Vandem Dea, mengungkapkan, Ia mendapatkan banyak pengalaman dari keikutsertaan pada program pertukaran mahasiswa ini. Menurutnya, program pertukaran mahasiswa ini merupakan program yang sangat bermanfaat baik bagi mahasiswa maupun fakultas.

“Bagi kami, Program Mobility Inbound ini menjadi pengalaman yang luar biasa karena dapat merasakan atmosfer perkuliahan di luar negeri sedangkan bagi fakultas akan tercipta sinergitas dan kerja sama antar keduanya,” kata dia. (imm/bua)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img