MALANG POSCO MEDIA – Setelah lama dirindukan, Arema FC akhirnya berhasil menang. Meski itu baru menginjak pekan kesepuluh. Kemenangan ini bukan hanya terlambat, tapi sangat terlambat. Karena harusnya Arema FC sudah menang di awal-awal bergulirnya Liga 1 2023/2024.
Seperti bola itu bundar, tak ada kata terlambat. Kehadiran head coach Fernando Valente yang akhirnya dikontrak memang diharapkan mampu membawa Arema FC ke puncak. Beban berat itu memang harus disandang Fernando sebagai pelatih baru, menggantikan duet pelatih sebelumnya I Putu Gede Swi Santoso dan Joko Susilo.
Kemenangan melawan Persikabo 1973 di stadion Kapten I Wayan Dipta, Senin (28/8) lalu harus menjadi titik balik bagi Arema FC untuk meloncat ke puncak. Tak ada kata sulit. Tak ada kata menyerah. Perjalanan Liga 1 masih sangat panjang. Karena itu butuh kerja keras lagi untuk bisa merangkak naik.
Kemenangan demi kemenangan harus terus diperjuangkan. Setiap pertandingan harus layaknya final sehingga motivasi pemain terus bangkit dan meraih kemenangan. Fernando Valente sebagai pelatih harus lebih keras lagi melecut Arema FC agar kembali ke jiwa asli Singo Edan.
10 pertandingan sudah berlalu. Poin yang diraih pun sangat minim dan jauh dari harapan. Jadikan ini sebagai pelajaran berharga agar pertandingan-pertandingan selanjutnya adalah medan perang untuk menang. Jangan memberi kesempatan siapa pun lawan untuk bisa menang. Baik saat away apalagi tandang.
Saat semuanya masih tiaraf untuk mensupport Arema FC, maka hanya Arema FC yang bisa menunjukkan kekuatan dan kegagahannya. Bila Arema FC mampu terus menang, menang dan selalu menang dalam pertandingan, maka tak usah memohon dukungan siapa pun. Semua pasti kembali datang dan akan mendukung sepenuh hati.
Adalah hal yang wajar, ketika kekecewaan menumpuk dengan segala persoalan menyertai, rasanya semua menjadi sulit dan rumit. Arema FC tetap fokus berjuang di lapangan. Memberikan yang terbaik. Menampilkan permainan yang menarik dan hasil yang terindah, yaitu menang.
Maka atmosfir kegembiraan akan terbentuk. Perlahan tapi pasti semua akan tertuju pada Arema FC. Butuh kekuatan itu untuk memaksa seluruh mata memandang Arema FC dengan senyum. Bukan sebaliknya, seluruh mata memandang dengan amarah, dendam dan caci maki. Diperburuk dengan hasil buruk yang terus ditorehkan oleh Arema FC.
Kemenangan perdana adalah kesempatan emas untuk kembali ke jalur yang benar. Ayo Arema FC, tunjukkan nyali sejatimu untuk selalu berjuang keras. Karakter Singo Edan yang lama hilang. Jiwa selalu menang yang mendominasi setiap pertandingan. Bangun-bangun semua. Bangkit, bangkit semuanya.
Seperti jargon ulang tahun ke 35 lalu, Bismillah Bangkit! Tak ada alasan lagi melempem dalam pertandingan. Semua lawan ingin Arema FC kalah dalam setiap pertandingan. Karena itu, bangkit dan tunjukkan kepada Arema, kepada Indonesia, bahwa Arema FC adalah tim sepakbola tangguh yang tetap kuat dan berprestasi meski diuji di segala arah.
Bismillah Bangkit. Bismillah selalu menang. Bismillah menjadi juara Liga 1 2023/2024. Mustahil? Tak ada yang mustahil bila sudah mengucapkan Bismillah!(*)