Manajer Arema FC: Permainan Sudah Bagus
MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Gagal menang di laga home saat melawan PSS Slsman pekan lalu, nama pelatih Eduardo Almeida mulai digoyang. Teriakan suporter di Stadion Kanjuruhan meminta ganti pelatih, ditanggapi manajemen dengan berbagai pertimbangan.
“Kalau ganti pelatih, kami banyak pertimbangan,” tegas Manajer Arema FC Ali Rifki memberi sinyal posisi Eduardo Almeida hingga saat ini masih aman.
Dia mengisyaratkan risiko pergantian pelatih di tengah bergulirnya kompetisi, yang sejatinya baru berjalan tiga pekan. Salah satunya komposisi tim yang sudah dibentuk oleh pelatih Eduardo Almeida. Hal ini diyakini menjadi pekerjaan rumah yang tidak mudah bagi sosok pelatih pengganti.
“Dengan bergulirnya kompetisi dan hanyak pemain dipilih pelatih sendiri (Almeida), apakah dengan pelatih baru bisa langsung adaptasi dengan tim yang sudah dibentuk,” jelasnya.
Ia lantas mencontohkan, pelatih anyar bukan jaminan memberikan efek perubahan yang instan. Ali Rifki menegaskan pergantian pelatih tak akan semudah yang dibayangkan apalagi yang disuarakan oleh sebagian suporter.
“Contohnya salah satu klub di ibukota. Pelatih datang tapi belum memberikan efek instan. Malah harus banyak merombak tim lagi. Tidak bisa semudah itu,” tambahnya.
Ali Rifki memprediksi, teriakan ganti pelatih hingga tagar di media sosial #almeidaout disebabkan karena Arema FC tak bisa membuat gol di pekan lalu, yang akhirnya membuat Alfarizi dkk gagal menang. Padahal, secara permainan diakuinya cukup bagus.
“Permainan (lawan PSS) sudah bagus juga. Saya rasa suporter (menyuarakan ganti pelatih) karena tidak ada gol, sehingga tercetus seperti itu,” katanya.
Tanggapan berbeda tampaknya akan ditunjukkan manajemen bila permainan Arema FC jelek dan kalah, terutama saat di kadang sendiri.
“Kompetisi ini sudah berjalan juga dan kita permainan bukan tanpa perlawanan. Kalau mungkin kita kalah telak dan tidak pernah nyerang, mungkin berbeda,” pungkasnya. (ley/bua)
