MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Malang akan menggelar gerakan pangan murah (GPM) beberapa hari. Ini dilakukan guna menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat terhadap barang pokok penting (bapokting) yang masih tinggi di pasaran.
Kegiatan GPM dilaksanakan hanya di satu titik, yakni di halaman Kantor DKP Kabupaten Malang yang berada di Kecamatan Pakisaji. Namun, DKP Kabupaten Malang juga melakukan pendampingan instansi vertikal yang menyiapkan pangan murah.
Plh DKP Kabupaten Malang, Shanti Rismandini menjelaskan GPM diadakan tanggal 7, 14, dan 21 Maret. Sedangkan, pendampingan instansi vertikal yakni Kejaksaan direncanakan pada tanggal 18 dan 19 Maret mendatang.
“Kami juga mengaktifkan kios pangan selain di pasar. Banyak jalan untuk mempercepat suplai kebutuhan ke masyarakat,” ujar Shanti kepada Malang Posco Media, Kamis (6/3) kemarin.
Ia menegaskan untuk sementara ini GPM dilaksanakan hanya di halaman Kantor DKP Kabupaten Malang. Sebab, lanjut Shanti, adanya efisiensi anggaran perjalanan dinas sehingga belum dapat menggelar GPM di wilayah kecamatan lainnya.
“Tapi kalau kecamatan meminta, kami sifatnya mendampingi dan memfasilitasi,” lanjutnya.
Dalam GPM nantinya akan disediakan minyak goreng, beras, gula, bawang dan barang lainnya.
GPM ini juga disupport oleh Bank Indonesia melalui subsidi harga berupa penggantian ongkos angkut bapokting dari gudang ke Kantor DKP Kabupaten Malang.
Terpisah, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Malang, M Nur Fuad Fauzi mengatakan pasar murah akan digelar menjelang Lebaran.
“Pasar murah cuma di satu titik, tapi belum ditentukan lokasinya,” kata Fuad. (den/jon)
