MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Sebanyak 20 siswa yang tergabung dalam Ekstrakurikuler (Ekskul) Jurnalistik Metamorph Creative Crew (MCC) SMK Negeri 1 Purwosari, Pasuruan mengunjungi Malang Posco Media (MPM) untuk belajar jurnalistik dan melakukan kunjungan industri di perusahaan media terbesar di Malang Raya ini, Kamis (13/1).
Diterima langsung Pemimpin Redaksi (Pemred) MPM, Muhaimin di Aula Rumah Kita (sebutan kantor MPM), mereka belajar tentang jurnalistik dan mengetahui industri media cetak terbesar di Malang tersebut seperti apa.
Aim, selaku pemateri kegiatan tersebut menjelaskan bahwa MPM hingga saat ini masih mempertahankan sebagai media cetak karena masih dibutuhkan oleh masyarakat. Menurutnya, koran merupakan media mainstream pertama sebelum adanya radio dan tv.
“Kami masih mempertahankan koran karena memberikan value yang relevan kepada pembaca dibanding dengan media sosial atau media online lainnya yakni, kepercayaan sosial dan tingkat akurasi yang panjang sebelum diterbitkan,” ujarnya.
Selain pemahaman tentang media cetak kepada siswa, Aim juga menyampaikan beberapa hal terkait karakteristik jurnalistik media cetak yakni, jurnalistik cetak melalui proses panjang, meliputi peliputan dan lainnya, melibatkan layout, berita disebarluaskan dan seterusnya.
“Keunggulan media cetak adalah kredibel dibandingkan jurnalisme lainnya. Karena jurnalistik cetak harus melalui proses yang panjang sebelum sebuah berita disebarkan ke publik,” ujarnya.
Sementara itu, pembina Ekskul Jurnalistik Metamorph Creative Crew (MCC) SMK Negeri 1 Purwosari, Pasuruan, Agista Ilma Burva, S.Pd menyampaikan dipilihnya MPM untuk kunjungan industri karena sudah melakukan kerjasama selama ini untuk siswa Praktek Kerja Lapangan (PKL). “Kami sudah lama bekerja sama dengan MPM. Banyak siswa kami yang sudah beberapa angkatan PKL di sini,” ujar Agista.
Agista juga menyampaikan, kegiatan jurnalistik ini sangat memberi manfaat bagi siswa SMKN 1 Purwosari. Menurutnya, materi yang disampaikan oleh Pemred MPM sangat membantu siswa untuk memahami industri media cetak. Selain itu, materi tentang jurnalistik semakin menambah pengetahuan siswa dalam penulisan berita. “Kami ucapkan terimakasih banyak pada MPM yang sudah memberikan waktu dan ilmunya pada kami. Semoga kerja sama ini terus bisa berlanjut dan semakin lebih baik lagi,” ujarnya. (hud/sir/udi)