MALANG POSCO MEDIA, DENPASAR – Kondisi kurang menguntungkan harus diterima Persita Tangerang sebelum menjamu Arema FC di putaran ke-25 BRI Liga 1. Pasalnya ada beberapa pemain yang dinyatakan reaktif usai menjalani test PCR mandiri.
Diungkapkan Pelatih Kepala Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro setidaknya ada tiga official dan enam pemain yang tidak bisa masuk line up karena hasil reaktif.
“Seri empat ini memang cukup berat, ditambah lagi sebelum menghadapi Arema enam pemain kami harus melakukan isolasi,” ujar pelatih yang akrab di sapa coach Widodo ini.
Namun hal itu tak menjadi penghalang tim berjuluk Pendekar Cisadane gentar menghadapi Singo Edan. Persiapan sudah dilakukan tim untuk memperbaiki posisi di klasemen yang ada.
“Target kita sudah pasti kemenangan. Kita sudah siapkan mental, strategi dan juga psikologis pemain,” tambahnya.
Diakui Widodo, dalam seri ini menjaga psikologis pemain menjadi tantangan tersendiri. dalam kondisi pandemi dan jauh dari keluarga lebih dari satu bulan bukan hal yang mudah dijalani pemain.
“Mau tidak mau kita harus siap dengan kondisi apapun, berbagai pola latihan kita terapkan supaya pemain juga tidak jenuh. Motivasi dan fun game dalam latihan menjadi salah satu cara kita membangun mental,” bebernya kepada Malang Posco Media.
Selain itu, melihat kondisi lawan yang memiliki kekuatan besar dan berada dipuncak klasemen tak membuat gentar tim kebanggan suporter La Viola ini. hasil dari evaluasi pertandingan-pertandingan sebelumnya menjadikan ilmu penting menghadapi Arema. (ggs/jon)
