.
Friday, November 8, 2024

Epson Indonesia Ajak Masyarakat Kabupaten Alor Fokus Melindung Kelestarian Terumbu Karang

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Malang Posco Media – Epson Indonesia kembali bekerja sama dengan Yayasan World Wide Fund for Nature (WWF) Indonesia untuk meningkatkan dampak konservasi laut di Kawasan Alor, Nusa Tenggara Timur. Seperti yang diketahui, pada bulan Maret lalu Epson Southeast Asia mengumumkan kerjasamanya WWF untuk bersama-sama menciptakan solusi berkelanjutan dan memberdayakan masyarakat.

- Advertisement -

Di fase kedua ini, kerjasama tersebut berfokus pada awareness tentang rehabilitasi terumbu karang dan wisata bahari yang bertanggungjawab di Kawasan Konservasi Daerah (KKD) Alor Pantar dan laut sekitarnya yang mengalami degradasi. Epson Indonesia mendukung Yayasan WWF untuk bersinergi dengan pemangku kepentingan setempat dalam mengembangkan program rehabilitasi terumbu karang menggunakan metode rockpile.

Inisiatif ini akan melewati tahapan restorasi ekologi serta edukasi kepada staf dan masyarakat umum. Ini untuk meningkatkan kesadaran tentang Pariwisata Bahari yang Bertanggung Jawab melalui Kegiatan Webinar dan tantangan media sosial dengan tema Responsible Marine Tourism.

“Kerja sama ini merupakan suatu bentuk keseriusan Epson untuk mendukung pembangunan berkelanjutan. Kami ingin mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk memulai kegiatan peduli lingkungan dari level paling kecil di kehidupan kita dimulai dari lingkungan terdekat, karena menjaga lingkungan adalah tanggung jawab kita semua demi kelestarian bumi kita,” kata Managing Director Epson Indonesia, Muto Yusuke.

Untuk diketahui, Alor merupakan salah satu daerah di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang memiliki wisata bahari sangat indah namun terumbu karang di daerah tersebut mengalami degradasi akibat perubahan iklim dan antropogenisitas (pemanfataan sumberdaya perairan yang merusak dan tidak bertanggungjawab). Oleh karena itu Epson Indonesia dan Yayasan WWF Indonesia berupaya memberikan edukasi kepada masyarakat pesisir khususnya pemanfaat Kawasan Konservasi Daerah Kabupaten Alor untuk turut melindungi ekosistem terumbu karang.

Rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh Epson Indonesia dan Yayasan WWF Indonesia dalam upaya peyelamatan dampak lingkungan, yaitu melalui Webinar bertajuk Tantangan Sosial Media serta Kunjungan ke Alor. Webinar Disko Asik (Diskusi Konservasi Alam Sekitar Kita) bertema Responsible Marine Tourism pada tanggal 1 Juli 2022.

“Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat terutama para wisatawan untuk turut berpartisipasi dalam melindungi area-area wisata yang merupakan tanggung jawab kita bersama,” terang Muto.

Epson Indonesia dengan Yayasan WWF Indonesia menjalankan rangkaian pertama dari kampanye yang dilakukan dengan mengadakan Webinar Disko Asik dengan mengusung tema Responsible Marine Tourism, wujudkan wisata bahari yang bertanggung jawab dan ramah lingkungan. Kegiatan ini dihadiri oleh karyawan Epson Indonesia serta masyarakat umum sebanyak 220 orang secara virtual melalui aplikasi dalam jaringan.

Kegiatan ini dihadiri juga oleh beberapa panelis di antaranya Head of Finance and Corporate Services Epson Indonesia, M. Husni Nurdin, Site Coordinator for Alor MPA Yayasan WWF Indonesia, Haries Sukandar, Ketua Pokdarwis Desa Marisa Pulau Kangge, Rahmat Laba, Marine Tourism Specialist Yayasan WWF Indonesia Ratih Permitha S dan Co Founder Growing Plastic, Eunike Fersa.

Sementara itu, Site Coordinator untuk Alor MPA Yayasan WWF Indonesia, Haries Sukandar, menyampaikan terima kasihnya kepada Epson Indonesia yang telah mengajak bekerjasama dalam menjaga kelestarian bumi.

““Semoga dengan adanya kampanye ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap wisata bahari yang bertanggung jawab,” ucap Haries.

Setelah menjalankan kegiatan Webinar Disko Asik, Epson Indonesia dan Yayasan WWF Indonesia bekerja sama dengan Campaign.com mengajak masyarakat umum untuk mengikuti Tantangan Media Sosial. Dengan cara membuat unggahan Instagram Reels berisi pesan atau tips untuk menjadi wisatawan bahari yang bertanggung jawab dengan menggunakan tagar #BeABlueTraveler dan #AksiTemanBaik.

Selain itu, juga mengajak masyarakat umum untuk mengunduh aplikasi Campaign #ForChange dan menyelesaikan tantangan di dalamnya. Apabila menyelesaikan tantangan tersebut sama dengan berdonasi untuk pelatihan peningkatan kapasitas Kelompok Sadar Wisata dan pemantauan program rockpile di Desa Marisa Pulau Kangge.

Terdapat 277 partisipan yang mengikuti tantangan social media challenge ini. Dan 3 orang menjadi pemenang serta berhak untuk mendapatkan Reward Trip to Alor.

Pada tanggal 25 – 28 Agustus 2022, Epson Indonesia dan Yayasan WWF Indonesia mengunjungi Pulau Kangge, Kabupaten Alor, NTT sebagai penutupan rangkaian dari kampanye ini. Kunjungan dilakukan untuk melihat lebih dekat pemasangan rockpile yang telah dilakukan sebagai upaya untuk merehabilitasi terumbu karang.

Tidak hanya itu, dalam kesempatan ini Epson Indonesia bersama dengan Yayasan WWF Indonesia memberikan donasi berupa 1 unit Proyektor tipe EB-E500 ke PAUD Permata Bunda. Diharapkan bantuan tersebut bisa membantu proses belajar mengajar siswa agar lebih maksimal. (lin)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img