MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Dua laga di kandang Arema FC tak bisa menang. Hal ini mulai menimbulkan tekanan dari suporter, sekalipun tekanan tersebut untuk mendukung kebangkitan Singo Edan. Penggawa Arema FC pun siap untuk bekerja lebih keras untuk mengatasi permasalahan tim di awal musim ini.
Pelatih Arema FC Joel Cornelli telah mengevaluasi timnya karena masih gagal dalam dua laga. Kekalahan tersebut justru dianggap bisa mengetahui kelemahan tim yang sebelumnya tidak terkalahkan dalam tujuh match yang dipimpin pria asal Brasil tersebut.
Salah satunya terkait mengatasi absennya pemain. Ketika melawan Borneo FC, Sabtu (17/8) akhir pekan lalu, Arema FC kehilangan tiga pemain sekaligus. Julian Guevara yang direkomendasikan istirahat 2-3 pekan, Salim Akbar Tuharea yang mengalami hasmtring dan Choi Bo-kyung yang cedera ketika persiapan lawan Borneo FC.
Padahal, sejak di Piala Presiden 2024, ketiganya selalu mendapatkan menit bermain, bahkan berada di starting eleven. Ketika mereka absen, tampaknya tim pelatih belum menemukan subtitution yang tepat.
“Jadi Arema ini sekarang ada tiga pemain sedang cedera. Salim, Julian dan Choi. Dengan proses (cedera) yang tidak sama,” katanya.
Bersamaan dengan itu, Arema FC bermain di kandang, di hadapan suporter dengan kewajiban harus menang di kandang. “Jadi ini yang sekarang harus kami perbaiki dan lebih siap lagi,” tambah dia.
Menurutnya, kompetisi atau Liga itu berlangsung panjang. Sehingga, pemain lain pun bakal mendapatkan kesempatan. Ia berharap semua pemainnya bisa siap dengan kondisi yang ada di tim.
“Di tim ini ada beberapa yang baru punya kesempatan. Jadi saya pun berharap semua bersabar,” tambahnya.
Dia memastikan bila Arema FC akan jauh lebih baik ke depannya. Bahkan, ia meyakinkan timnya akan tampil bagus. “Saya pastikan Arema FC bakal (segera) main bagus,” tegas dia.
Setelah ini, Arema FC sudah ditunggu Persib Bandung dalam bigmatch pekan ketiga, 25 Agustus mendatang. Tentunya laga ini bakal menjadi tantangan berikutnya bagi Alfarizi dkk untuk segera dapat hasil maksimal di kompetisi Liga 1. (ley/jon)
