MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Program Experiential Learning atau proses belajar melalui pengalaman dan atau didefinisikan sebagai belajar melalui refleksi yang mereka dapatkan di tempat lain terus dilakukan oleh sekolah-sekolah di Kota Batu. Salah satunya SMA SPI Kota Batu yang menerapkan sistem study and fun atau belajar sambil bermain.
Lewat program tersebut, para siswa yang memiliki julukan Anak Garuda mulai dari kelas X sampai dengan kelas XII ini mengikuti perjalanan pertama mengunjungi tempat wisata edukasi Jatim Park 2. Dengan pelaksanaan tanggal 8 dan 9 November 2022.
Wakil Kepala Sekolah SPI, Didik Tri Hanggono mengatakan bahwa siswa kelas XII yang berangkat pada hari Selasa (8/11) berjumlah 73 siswa dan didampingi oleh 8 guru. Kunjungan pertama pada pukul 10.30 WIB adalah Wisata Satwa.
“Pada kesempatan itu Anak Garuda belajar banyak jenis satwa yang mudah ditemukan dan masih bisa dijumpai di alam Indonesia, sampai yang langka dan punah. Keseruan ini begitu terasa ketika salah satu mereka melihat satwa yang sering mereka temui di daerah kelahirannya dan menjabarkannya dengan begitu antusias,” ujar Didik.
Ada juga yang euforia untuk mengabadikan momennya hanya untuk dibagikan ke media sosial. Tujuannya bukan seperti kebanyakan pengguna sosmed untuk ajang pamer. Tetapi untuk bentuk pencapaian mereka yang belum pernah berkunjung ke tempat wisata semegah Jatim Park.
Kemudian dilanjut ke Batu Secret Zoo. Anak Garuda belajar tentang satwa air, darat sampai udara, mereka saksikan di sana. Tidak hanya itu, melalui wisata ini, mereka tidak secara cuma-cuma menikmati wisata. Tetapi juga mereka diwajibkan untuk mencatat apa pengalaman terbaik dan menarik bagi mereka secara berkelompok.
“Dan dari setiap pendapat mereka ini tidak membatasi untuk memilih yang bagi mereka terbaik. Dalam tugas itu juga mereka memiliki tanggungjawab untuk mengumpulkan dari waktu yang ditentukan,” bebernya.
Pengalaman yang sama juga dirasakan pada hari Rabu (9/11) oleh kelas X berjumlah 25 siswa dan kelas XI berjumlah 40 siswa, yang didampingi oleh guru yang sama. Keberangkatan menuju ke Jatim Park 1 di waktu yang sama dengan kelas XII pada hari Selasa lalu. Bedanya memang di permainan, tapi untuk tugas tetap diberikan sama ditambahkan dengan alasan yang dijabarkan oleh masing-masing pribadi dalam kelompok.
“Kami menyadari, di usia-usia kelas X dan XI memang sedang inginnya diberikan keleluasaan untuk mengeksplor banyak hal, disamping itu juga mereka membutuhkan suasana baru dalam belajar. Maka, pilihan wisata ke Jatim Park 1 adalah pilihan yang kami anggap pas di usia mereka,” ungkapnya.
Didik menambahkan bahwa pengalaman edukasi menarik mereka dapatkan melalui beriwisata ini. Banyak tawa, banyak cerita yang mereka dapatkan. Banyak syukur pula kami rasakan dari senyuman mereka-yang bisa membagikan rasa bahagia ini melalui cerita mereka nantinya pada keluarga di rumah.
“Inilah poin penting dalam program kami memberikan edukasi kepada Anak Garuda, sebutan kami kepada siswa-siswi ini. Dan program ini kami lakukan dari sejak angkatan pertama dan tetap kami pertahankan sebagai bentuk ciri khas dari sekolah kami pula. Tidak kurang, tidak lebih. Porsi yang kami berikan pun sama rata dengan angkatan-angkatan terdahulu,” pungkasnya. (eri)
