MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Dinas Pariwisata Kota Batu menggelar Expo Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif #3 di kawasan Balai Kota Among Tani Batu selama empat hari mulai 16-19 November 2023. Dalam kegiatan tahun tersebut dibuka oleh Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai Kamis (16/11) kemarin.
Dalam sambutannya Aries menyampaikan bahwa Expo Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif #3 seluruhnya dipersembahkan untuk dan oleh masyarakat. Dengan tujuan perekonomian masyarakat Kota Batu meningkat.

“Expo Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif #3 ini merupakan bagian untuk meningkatkan ekonomi untuk masyarakat. Tanpa regulator dari pemerintah perekonomian tidak akan tumbuh. Terlebih 3 tahun lalu Pandemi Covid-19 memukul beberapa sektor utama di Kota Batu seperti sektor pariwisata dan UMKM,” ujar Aries.
Ia memaparkan berkat berbagai upaya yang dilakukan oleh Pemkot Batu, baik melalui event maupun intervensi program lainnya pasca pandemi. Kota Batu berhasil jadi daerah dengan angka kemiskinan terendah di Jatim. Angkanya hanya 3,31 persen, turun sebesar 0,48 persen dari tahun 2022 lalu. Saat itu, angka kemiskinan di Kota Batu sebesar 3,79 persen.
Begitu juga untuk angka pengangguran di Kota Batu juga sama turun drastis dibanding tahun sebelumnya. Tahun ini angka pengangguran di Kota Batu berada di angka 4,52 persen. Turun 3,91 persen dari tahun 2022. Saat itu angka kemiskinan di Kota Batu mencapai 8,43 persen. Hingga masuk dalam daftar daerah di Jatim yang punya jumlah pengangguran tinggi.
“Untuk itu Expo Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif #3 diharapkan menjadi bagian ikhtiar Pemkot menggeliatkan sektor pariwisata dan UMKM. Serta melalui kegiatan ini kami ingin menambah semangat agar target 10 juta kunjungan wisatawan bisa tercapai tahun ini,” terangnya.

Apalagi dengan banyaknya kunjungan ke Kota Wisata Batu yang diuntungkan adalah masyarakat. Di mana ekonomi jalan, pengangguran menurun dengan terserapnya tenaga kerja, masyarakatnya maju dan kemiskinan semakin berkurang.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Arief As Siddiq menambahkan bahwa Expo Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif #3 merupakan event yang ke 33 dari rangkaian Hari Jadi ke 22 Kota Batu dari total 40 event. Bagi Disparta Kota Batu, ini merupakan kegiatan ke 44 dari total 62 event yang masuk dalam kalender pariwisata tahun 2023.
“Diharapkan expo ini mampu meningkatkan serta memperluas promosi, pemasaran dan mengangkat produk parekraf dan UMKM untuk menarik wisatawan ke Kota Batu. Terpenting event bagian dari upaya Pemkot Batu untuk bangga menggunakan produk indonesia dan bangga berwisata di Indonesia,” paparnya.
Perlu diketahui bahwa Expo Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif #3 bertajuk The ethnic Reborn, Job Fair Dan Music Festival ini diikuti oleh 102 stand pelaku parekraf dan UMKM Kota Batu. Selain itu dalam rangkaian kegiatan juga diramaikan dengan gelar seni bantengan, rampak barong, fashion show dan pesta kuliner lokal. (adv/eri)