MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Pembenahan fasilitas olahraga di komplek Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, rusak. Beberapa fasilitas olahraga yang dibangun di sana, tak tersentuh perawatan. Apalagi perbaikan. Hal ini membuat sejumlah fasilitas tak bisa dimanfaatkan dengan maksimal. Plt. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kabupaten Malang, Nurcahyo membenarkannya.
Dia beralasan, setelah peristiwa Tragedi Kanjuruhan, aktivitas perbaikan fisik tersendat. Hingga tahun anggaran berganti, Dispora pesimis dapat melakukan perbaikan. “Beberapa perbaikan atau pembangunan masih stagna. Kalau penambahan fasilitas pendukung memang masih ada, tetapi tidak bisa maksimal,” kata Nurcahyo, kemarin.
Pantauan Malang Posco Media, salah satu pembangunan fasilitas olahraga yang dibangun dan tidak kunjung rampung yakni Gedung Olahraga (GOR) Kanjuruhan. Tahun 2022 lalu, gelanggang olahraga serbaguna itu tak banyak tersentuh perbaikan. Kondisinya bahkan tertutup dengan pagar dan terkunci, sementara di luar ditumbuhi ilalang dan rerumputan.
GOR tersebut, sebelumnya sempat dilanjutkan pembangunan tahun 2022. Menggunakan sisa anggaran pembangunan pada tahun 2021 lalu. Tepatnya di bagian lantai GOR dan atap serta penutup luar. “GOR itu tahun kemarin rencananya akan dilakukan perbaikan kembali. Tahun ini, semoga saja bisa dilakukan dan selesai,” tutur Nurcahyo.
Namun dengan anggaran finishing yang hanya Rp 1,5 miliar, dia pesimis akan dapat tercapai tahun ini. Mantan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Malang itu menuturkan, dengan anggaran yang minim, ia tidak bisa menargetkan kapan selesai, karena belum mencapai 90 persen. “Kalau gambaran kasar masih 80 persen,” ujar dia.
Permasalahannya, kata Nurcahyo, masih banyak pengerjaan yang harus dilakukan. “Di bagian samping dan luar itu harus dibersihkan dan dibangun akses yang memadai,” ungkapnya. Arena olahraga dalam ruangan itu, sebenarnya akan difungsikan untuk bulutangkis, voli, pencak silat, beladiri atau beberapa olahraga lain.
Selain GOR, yang saat ini pembangunannya masih mangkrak yakni arena sepatu roda. Pembangunan tribun baru selesai bulan lalu. Sementara, untuk lintasannya mengalami kerusakan cukup parah dan tak terawat. “Kapan menyelesaikan pembenahan arena secara total, kami belum mendapatkan informasi lebih jauh,” tutupnya. (tyo/mar)
