spot_img
Saturday, June 14, 2025
spot_img

Festival Jajanan Pasar Dimulai, Hadir di 4 Pasar Rakyat Kota Malang

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Malang terus mendukung perkembangan UMKM di Kota Malang dengan berbagai program. Salah satunya melalui gelaran Festival Jajanan Pasar. Lebih dari 111 UMKM di empat pasar rakyat Kota Malang berpartisipasi dalam kegiatan yang  dibuka Walikota Malang pada Rabu (23/4) di Pasar Klojen. Event ini juga digelar sebagai bagian dalam rangka perayaan HUT Ke 111 Kota Malang.

Walikota Malang, Wahyu Hidayat didampingi Kepala KPw Malang, Febrina membuka secara resmi Festival Jajanan Pasar ini kemarin siang. Ia mengapresiasi acara ini karena sejalan dengan program Pemkot Malang.

“Kami apresiasi sekali dengan event yang diinisiasi BI dan teman-teman perbankan. Selain kami bisa mengenalkan jajanan jajanan pasar, juga terus mendukung perkembangan tumbuhnya UMKM Kota Malang,” papar Wahyu.

Malang Posco Media

Ia melanjutkan, tidak hanya di Pasar Klojen, event Festival Jajanan Pasar ini juga digelar di Pasar Oro-oro Dowo, Pasar Tawangmangu dan Pasar Sawojajar. Warga yang datang dan membeli produk kedai jajanan pasar yang berpartisipasi, bisa mendapat potongan harga 10 persen dalam bentuk cashback dari beberapa bank.

Tidak hanya itu, Festival Jajanan Pasar ini juga menjadi upaya Pemkot Malang dan perbankan untuk mengangkat kembali kekhasan kuliner Kota Malang sebagai kearifan lokal yang juga menjadi bagian dari visi misi Kota Malang lima tahun ke depan.

“Ini sejalan dengan visi misi kami yakni Ngalam Asik dan Ngalam Laris yang tujuannya untuk pemberdayaan UMKM agar naik kelas. Tentu kami sangat mendukung event ini yang juga menjadi bagian dari 1.000 event Kota Malang. Kami ajak seluruh masyarakat untuk datang ke pasar rakyat dan tradisional,” tegas Wahyu.

Kepala KPw BI Malang Febrina menyampaikan, Festival Jajanan Pasar ini juga memiliki tujuan untuk menggalakkan transaksi jual beli menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS), khususnya di pasar-pasar rakyat Kota Malang. Transaksi pembayaran melalui QRIS di Kota Malang semakin meningkat. Selain dapat digunakan kapan dan di mana saja, juga bisa menekan transaksi cash agar lebih mudah dan praktis.

“Kami terus dorong UMKM-UMKM di Kota Malang untuk memiliki QRIS karena pembayaran ini universal. Terutama di pasar rakyat yang modern seperti ini, tidak hanya pengunjung domestik, yang mancanegara juga bisa memanfaatkan QRIS tidak perlu ke Money Changer,” papar Febrina.

Selain itu, Festival Jajanan Pasar juga diinisiasi untuk menggerakan ekonomi masyarakat Kota Malang dan meningkatkan daya beli. Juga mendukung program 1.000 event Pemkot Malang dalam rangkaian HUT Ke 111 Kota Malang. (ica/adv/nda)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img