MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Festival Lansia Tangguh 2 kembali digelar oleh Pemkot Batu. Kegiatan yang mengusung tema “Lansia Bahagia, Indonesia Sejahtera” dilaksanakan di GOR Gajah Mada Kota Batu, Kamis (2/10) kemarin.
Festival itu diikuti sekitar 400 lansia se-Kota Batu serta menjadi ruang kebersamaan bagi para lansia yang jumlahnya mencapai 32.029 jiwa atau sekitar 14 persen dari total penduduk Kota Batu.
Wali Kota Nurochman menyampaikan apresiasi kepada Komda Lansia dan seluruh pengurus yang telah memberikan ruang bagi para lansia untuk berkumpul, beraktivitas, sekaligus berkontribusi.
“Keberadaan para lansia sangat berjasa melahirkan generasi penerus dan menjadi fondasi berdirinya Kota Batu yang kini berusia 24 tahun. Untuk itu Pemkot Batu berkomitmen dapat terus menghadirkan kebijakan yang ramah lansia, ramah anak, serta ramah difabel. Termasuk melalui pembenahan infrastruktur dan penataan lingkungan,” ujar Cak Nur kepada Malang Posco Media.
Lebih lanjut Cak Nur menegaskan bahwa perhatian terhadap lansia sudah menjadi kewajiban moral kita semua. Pasalnya para orang tua telah berjasa melahirkan generasi penerus bangsa, membangun keluarga, masyarakat, bahkan menjadi fondasi berdirinya Kota Batu yang tahun ini berusia 24 tahun. “Karena itu, tugas kami adalah memastikan lansia di Kota Batu tetap sehat dan bahagia,” imbuhnya.

Sementara itu Wakil Wali Kota sekaligus Ketua Komisi Daerah Lansia Heli Suyanto mengajak seluruh lansia untuk senantiasa berpikir positif, menjaga kebahagiaan di mana pun berada, serta memperbanyak ibadah agar hidup tetap penuh semangat.
“Pada kesempatan ini kami juga menyerahkan penghargaan kepada para pemenang lomba yang digelar dalam rangkaian festival. Mulai dari lomba senam tera, kostum terbaik, hingga rintisan desa ramah lansia,” paparnya.
Dalam penghargaan itu, Desa Junrejo berhasil meraih juara pertama dalam dua kategori sekaligus, yakni lomba kostum terbaik dan lomba desa ramah lansia. Selain itu, penghargaan juga diberikan oleh Wali Kota Nurochman kepada Forum Inklusi Kota Batu yang ramah difabel serta Kelompok Masyarakat Batu yang aktif memberikan pelayanan kesejahteraan sosial, termasuk bantuan permakanan bagi lansia tunggal.(eri/lim)