MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Film horor terbaru berjudul Danyang: Mahar Tukar Nyawa sukses memukau penonton di Malang dalam sesi penayangan bersama para pemeran di XXI Transmart MX Malang pada Jumat (8/11) lalu.
Dengan tema yang menarik seputar pesugihan dan ritual mistis, film ini menyuguhkan kisah mencekam yang diperankan oleh sejumlah aktor ternama, termasuk Wulan Guritno yang memegang peran utama. Film yang dirilis pada 7 November 2024 ini berdurasi 110 menit, dan mengisahkan perjalanan seorang pemuda miskin bernama Galang yang mencoba menempuh jalan pesugihan untuk memenangkan restu orang tua kekasihnya. Menghadapi penolakan yang didasarkan pada perbedaan status sosial, Galang yang diperankan oleh Bhisma Mulia harus melakukan pertaruhan nyawa untuk mendapatkan cinta dari Resti, yang diperankan oleh Sahila Hisyam.
“Ini adalah film horor pertama saya, dan saya merasa tertarik serta penasaran tentang dunia pesugihan dan danyang. Melalui film ini, saya belajar banyak tentang praktek mistis tersebut dan bagaimana pesugihan digambarkan dalam masyarakat,” jelas Bhisma.
Proses syuting film ini dilakukan di berbagai lokasi di Jakarta dan beberapa daerah di Pulau Jawa. Bhisma juga menyatakan beberapa lokasi syuting memiliki praktik pesugihan yang nyata, yang menambah keaslian pengalaman selama pengambilan gambar.
“Adegan ritual menjadi favorit saya karena intensitas dan ketegangan yang mendebarkan. Dimana pada scene ritual terasa sangat autentik, terutama karena mantra yang dibacakan sebagian besar merupakan mantra asli,” tambahnya.
Selain tantangan akting, para pemain juga mengungkapkan pengalaman mistis selama syuting. Kukuh, yang memerankan karakter Wiro, merasakan kehadiran sosok misterius di lokasi syuting. Ia mengaku meski tidak dapat melihat, namun merasakan kehadiran tersebut, terutama di area yang dipenuhi pohon besar. “Bahkan, beberapa pemain yang mengambil foto di lokasi menemukan penampakan dalam hasil fotonya,” ujar Kukuh.
Proses syuting yang berlangsung selama tiga minggu ini penuh dengan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pemain. Antusiasme penonton Malang dalam acara nonton bareng bersama para pemeran juga sangat tinggi. Mereka menikmati kombinasi menarik dari elemen horor, komedi, dan romansa yang disajikan dalam film ini.
Danyang: Mahar Tukar Nyawa digarap oleh sutradara Faozan Rizal, yang sebelumnya dikenal lewat karya-karya sukses seperti Habibie & Ainun (2012) dan Abracadabra (2019). Sementara itu, naskah film ini ditulis oleh Tarmizi Abka dan Moammar Emka, membawa sentuhan khas horor Indonesia dengan akurasi riset terhadap cerita pesugihan yang menjadi tema utama film ini.
Wulan Guritno memerankan karakter Dasmi, ibu dari Resti, sementara suaminya, Ridwan, dimainkan oleh Eduward Manalu. Selain itu, film ini juga didukung oleh deretan aktor senior seperti Mathias Muchus yang berperan sebagai Ustad Rahmad, Agla Artalidia sebagai Fatimah, Rizky Tama sebagai Darman, serta Egy Fedly sebagai Ki Randu, tokoh danyang yang misterius. Kehadiran film ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga menghadirkan pengalaman baru bagi penonton yang ingin mengetahui seluk-beluk pesugihan. Harapan dari para pembuat film, Danyang: Mahar Tukar Nyawa bisa diterima dengan baik dan memberikan pengalaman horor yang tak hanya menegangkan, tetapi juga menyentuh berbagai emosi penonton. (adm/aim)
