MALANG POSCO MEDIA, BANGKALAN – Final game. Laga away ke markas Madura United yang dilakoni Arema FC di Stadion Gelora Bangkalan, Selasa (30/4) sore ini adalah kesempatan terakhir bagi Tim Singo Edan untuk memastikan diri bakal selamat dari degradasi atau tidak. Mereka pun fokus pada kekuatan sendiri untuk memperoleh kemenangan di pertandingan pekan 34 BRI Liga 1 2023/2024.
Arema FC sejatinya memiliki banyak opsi untuk selamat. Selain bisa menentukan aman dengan kekuatan sendiri, yakni memperoleh minimal satu poin di markas Madura United, Alfarizi dkk juga bisa lolos dengan melihat hasil tim lain. Mulai dari hasil PSS, Persita dan Rans Nusantara.
Akan tetapi, sama dengan yang ditegaskan tim pelatih, pemain Arema FC mau fokus pada tim sendiri. “Dari pemain tidak terlalu memikirkan tim lain. Kami memilih fokus untuk tim sendiri,” kata Penyerang Arema FC Dedik Setiawan.
Dia mengatakan, para pemain telah bersiap dengan maksimal selama dua hari. Termasuk kemarin telah berlatih di Stadion Gelora Bangkalan.
Menurut dia, pemain bersemangat untuk menjalani laga di markas Madura United. Apapun tantangannya, pemain mau habis-habisan.
“Pemain sepakat untuk menyelesaikan pertandingan dengan hasil maksimal,” tambah dia.
Arema FC sendiri sejatinya tidak dalam kekuatan terbaik ketika away ke markas Laskar Sape Kerrab. Dua pemain tak dibawa, yakni Greg Nwokolo dan Julian Schwarzer. Keduanya tidak dalam kondisi fit sehingga tim pelatih tidak memaksakan untuk memboyongnya. Julian bahkan sudah absen bermain sejak pekan lalu. (ley/jon)
