MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Kondisi kondusif di masyarakat, harus ikut di jaga bersama. Termasuk oleh para mahasiswa luar Kota Malang seperti dari Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), yang harus fokus menempuh pendidikan, dan kelak bisa membangun diri atau mengaplikasikan ilmu di daerahnya.
Hal ini disampaikan oleh Pembina Ikatan Keluarga Pelajar Mahasiswa (IKPM) KSB Malang, Sumardhan. Dirinya menyampaikan, bahwa menjadi mahasiswa rantau ini, sangat banyak tanggung jawab yang diemban.
“Mereka berangkat dari daerah asalnya itu, harus ingat kondisi orangtuanya di sana. Oleh sebab itu, di sini harus fokus belajar. Tidak berbuat hal yang tidak perlu,” ungkapnya.
Ia mengatakan, apabila para mahasiswa yang sudah tuntas menimba ilmu, bisa kembali ke kampung halaman. “Silahkan menerapkan hasil belajar di sini, di Pulau Jawa untuk dimanfaatkan di kampung halaman,” ujar pria yang juga merupakan advokat dari Kantor Edan Law, itu.
Para mahasiswa di Malang ini, harus meningkatkan kualitas diri. Tidak sampai terpengaruh hal negatif, sehingga bisa merugikan diri sendiri, serta membuat kecewa keluarga di kampung halaman.
“Adik-adik kami di sini, harus terus meningkatkan cara belajar. Oleh sebab itu, kami di sini yang senior dan pembina, terus mengawal dan mengingatkan hal tersebut,” sebutnya.
Saat ini, IKPM KSB Malang sudah beranggotakan sekitar 150 orang. Setiap tahunnya selalu ada penambahan, sehingga harus diperhatikan. “Ke depan, pemerintah juga memerhatikan asrama-asrama, yang ada termasuk di Kota Malang ini,” tambah Bacawabup KSB, tersebut.
Sementara itu, Ketua IKPM KSB Malang Dodi Polang Perdiansyah menyebutkan, seluruh mahasiswa di sini berkomitmen bersama untuk menjaga ketertiban dan fokus belajar. Dengan arahan para pembina dan senior, mereka berkomitmen untuk menimba ilmu sebaik mungkin.
“Kami mendukung penuh, terhadap apa yang dicanangkan dan disampaikan oleh para pembina. Dan siap untuk melaksanakannya, di sini (Kota Malang) tempat kami belajar,” sebutnya. (rex/bua)
