MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Dinas Perhubungan Kota Malang memastikan pada tahun ini program mudik gratis tidak diselenggarakan atau ditiadakan. Kepala Dishub Kota Malang Widjaja Saleh Putra menyampaikan, ditiadakannya program tahunan tiap menjelang lebaran itu karena adanya prioritas lain yang telah ditetapkan pada tahun ini.
“Kami memutuskan untuk meniadakan program mudik gratis. Bukan karena adanya efisiensi anggaran. Jadi pada tahun ini, kami masih fokus ke parkir, seperti parkir di Kayutangan itu,” ungkap Jaya, sapaannya kepada Malang Posco Media, kemarin.
Sebagaimana diketahui, Pemkot Malang pada tahun ini mempunyai program prioritas pembelian serta pembangunan lahan parkir di gedung eks Bank Mandiri Syariah. Untuk pembelian gedung eks Bank Mandiri Syariah seluas 1.334 meter persegi, sudah dibayarkan pada awal Februari kemarin dengan nilai Rp 25,3 miliar.
Kemudian dalam waktu dekat, segera dilakukan pembangunan lahan parkir dengan konsep vertikal yang membutuhkan anggaran senilai Rp 19 miliar.
“Untuk saat ini kami segera membangun dan nantinya itu akan terhubung dengan parkir (vertikal) di eks DLH (parkir vertikal Majapahit),” tambah Jaya.
Program mudik gratis sendiri tiap tahunnya selalu menarik animo masyarakat luas. Pada tahun lalu Pemkot Malang menyediakan kuota sebanyak 450 seat dengan total 10 armada bus. Hanya beberapa hari dibuka pendaftaran, kuota habis dipesan.
“Ya mudah-mudahan (mudik gratis) ada lagi untuk tahun depan. Tapi tentunya kami akan lihat lagi anggarannya nanti seperti apa. Selain di kami, pihak swasta biasanya juga ada yang mengadakan. Misalnya Polresta Malang Kota, itu juga ada tahun lalu,” tambah dia
Kepala Bidang Angkutan Dishub Kota Malang Minta Rahardjo menambahkan, anggaran yang dibutuhkan untuk mudik gratis mencapai ratusan juta. Namun, dengan sasaran 450 orang, sebenarnya program mudik gratis ini sangat menarik karena ada banyak fasilitas yang didapatkan.
“Anggaran mudik gratis itu sebesar Rp 300 jutaan. Itu sudah mencakup sewa 10 bus untuk 10 jurusan, belum lagi tiap peserta mudik gratis itu kami berikan bingkisan oleh-oleh. Ya tapi bagaimana lagi, karena ada prioritas yang lebih utama, insya Allah tahun depan kami upayakan ada lagi,” tutup Minto. (ian/aim)