MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Perhelatan Festival Olahraga Masyarakat Kota (FORKOT) I Kota Malang resmi ditutup. Berakhirnya festival olahraga di bawah naungan Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Malang itu ditandai dengan acara penutupan, di gedung Malang Creative Center (MCC), Senin (16/9) siang.
“Selama 50 hari sudah berlangsung FORKOT yang pertama di Kota Malang. Semua agenda telah diikuti induk olahraga dilaksanakan dengan baik. Sebanyak 80 medali telah diperebutkan, baik emas, perak maupun perunggu,” terang Ketua Umum KORMI Kota Malang Ir. H. Sofyan Edi Jarwoko kepada Malang Posco Media.
Pria yang akrab disapa Bung Edi ini menambahkan, pihaknya telah mendapatkan identifikasi secara menyeluruh dari potensi pegiat olahraga yang ada di Kota Malang. Dengan identifikasi tersebut, pihaknya mampu melihat secara umum kesiapan pegiat olahraga di Kota Malang.
Terutama untuk menghadapi Festival Olahraga Daerah (FORDA) II Jawa Timur yang bakal digelar pada bulan November mendatang di Surabaya. Dengan kata lain, FORKOT I Kota Malang ini menjadi juga sekaligus ajang seleksi untuk FORDA II Jawa Timur.
“Dua hari lalu kami menerima juknis terkait FORDA II Jawa Timur. Sedang kami simulasikan kaitan hasil FORKOT I Kota Malang ini dengan juknis. Mana yang langsung bisa mengikuti, mana yang perlu diseleksi lagi. Sehingga harapannya semaksimal mungkin nanti bisa mengikuti jenis olahraga yang dipertandingkan di FORDA II mendatang,” tegas dia.
Untuk FORDA II Jawa Timur di Surabaya bulan November nanti, Bung Edi berharap Kota Malang bisa meraih prestasi yang lebih baik dibandingkan FORDA I Jawa Timur sebelumnya. Pada FORDA I Jawa Timur, Kota Malang menjadi Runner Up dengan menempel ketat Kota Surabaya sebagai juaranya. Hingga saat ini, Bung Edi terus menyiapkan agar dalam FORDA II Jawa Timur nanti bisa mendapatkan yang lebih baik lagi.
“Ada sekitar 80 emas di Malang yang diperebutkan. Tapi tidak linier, karena ada yang tidak dipertandingkan disana, lalu ada yang dilombakan disana tapi disini belum ada. Karena itu, kami asumsikan (kesiapan,red) 40 persen, tinggal waktu yang tersisa ini untuk menuntaskan menjadi 100 persen,” tegas dia.
Sementara itu, Pj. Wali Kota Malang Iwan Kurniawan menyampaikan rasa bangga atas terselenggaranya FORKOT untuk pertama kali ini telah berjalan sukses dan lancar. Ia memberikan penghargaan tinggi kepada KORMI Kota Malang dan berharap melalui FORKOT I Kota Malang ini diharapkan bisa menjadi evaluasi untuk meningkatkan penyelenggaraan even serupa di masa mendatang.
“Gelorakan semangat, dan maju mengejar prestasi. Ajang festival olahraga ini dapat dijadikan guru dan pengalaman berharga. Sekaligus even ini bisa dijadikan salah satu media atau sarana untuk mengukur pembinaan dan pelatihan yang diberikan untuk kemudian memberi sumbangsih positif kepada Kota Malang,” ujar Iwan dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Disporapar Kota Malang Baihaqi. (ian/nug)
