spot_img
Thursday, May 9, 2024
spot_img

Gala Dinner Peringatan Hari Otoda ke-28, Pemprov Jatim Komitmen Dukung Ekonomi Hijau

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA-  Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono menghadiri Gala Dinner Peringatan Hari Otonomi Daerah (Otoda) ke-28 Tahun 2024 di Ballroom Grand City Covention and Exhibition Surabaya, Kamis (25/6) malam.

Dalam sambutannya, Pj. Gubernur Adhy menyampaikan komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim yang mendukung adanya ekonomi hijau. Hal ini, selaras dengan tema Hari Otonomi Daerah ke-28 yakni Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan yang Sehat.

Adhy mengatakan bahwa Pemprov Jatim telah memasukan konsep ekonomi hijau pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), agar nantinya bisa mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan, berkeadilan dan baik bagi masyarakat dan lingkungan.

“Salah satu upaya yang kami lakukan untuk mendukung ekonomi hijau adalah dengan membentuk Forum Industri Hijau yang keanggotaannya terdiri dari enam elemen yakni Pemerintah Provinsi, Perguruan Tinggi, Pelaku Usaha, Lembaga Sertifikasi, Lembaga Penelitian dan Lembaga Keuangan,” ujarnya.

Dukungan Pemprov Jatim terhadap ekonomi hijau, telah terbukti dari upaya kepedulian terhadap lingkungan hidup. Saat ini Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Jawa Timur tahun 2023 mencapai 69,59 yang berada dalam kategori sedang.

“Guna meningkatkan capaian IKLH tersebut, maka tiap usaha atau kegiatan wajib melaporkan hasil analisis laboratorium kaitan kualitas limbah cair yang telah dikelola IPAL. Hasil tersebut wajib memenuhi baku mutu air yang telah ditetapkan,” katanya.

Sedang untuk mendukung peningkatan penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT), Pj  Gubernur Adhy memastikan, Pemprov Jatim akan meningkatkan pengembangan pembangkit listrik berbasis EBT di berbagai daerah.

“Hingga saat ini, jumlah kapasitas pembangkit berbasis EBT di Jatim mencapai 1.892,89 Mega Watt (MW). Hal ini diiringi pula dengan peningkatan jumlah penggunaan kendaraan listrik yakni 7.659 unit terdiri dari 6.155 unit kendaraan roda 2 dan 1.504 unit kendaraan roda empat,” ucapnya.

Sekjen Kemendagri, Suhajar Diantoro menyampaikan selamat kepada para kepala daerah yang mendapatkan penghargaan hari ini.

Menurutnya, pemberian penghargaan tersebut merupakan hasil evaluasi yang dilakukan oleh Kemendagri khususnya berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintah daerah.

Berdasarkan hasil evaluasi Kemendagri, terdapat limaprovinsi, 10 kota dan 15 kabupaten yang memiliki prestasi tertinggi dalam penyelenggaran daerah.

Khusus untuk kategori provinsi, Jawa Timur menempati urutan pertama sebagai provinsi terbaik hasil evaluasi penyelenggaraan daerah. Selanjutnya Jawa Tengah, DKI Jakarta, Jawa Barat, dan D.I.Yogyakarta.

“Ini penilaiannya dilakukan oleh Kemendagri dibantu universitas dan profesional. Penghargaan yang diberikan berbasis evaluasi laporan penyelenggaraan pemerintah daerah,” katanya.

Para kepala daerah yang daerahnya mendapatkan kategori terbaik kali ini, nantinya akan diajukan ke Presiden untuk diberikan penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha.

“Nanti akan kita ajukan ke Pak Presiden untuk dikasih bintang. Dan nanti akan diberikan pada Hari Otoda tahun depan,” katanya.(has/van)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img