spot_img
Wednesday, April 16, 2025
spot_img

Gandeng Kampus Malaysia Implementasi Riset dan Pembelajaran

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Malang (UM) menyelenggarakan Guest Lecture dengan menghadirkan Dr. Ammar Redza dari Pusat Kajian Media dan Komunikasi, Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM). Kegiatan ini sebagai upaya untuk memperkuat internasionalisasi prodi. Kegiatan tersebut digelar di Aula HOS Cokroaminoto, Gedung A6 Fakultas Ilmu Sosial, beberapa waktu lalu.

Acara ini mengangkat tema “Media and Social Change” dan terbuka bagi seluruh mahasiswa UM. Dalam sambutannya, Dr. Ammar mengapresiasi kegiatan ini sebagai inisiasi dari civitas akademika UM. “UM memiliki potensi akademik yang menarik. Semoga mahasiswa UM dan UKM dapat menjalin pertukaran pelajar di masa mendatang,” ujar Ammar.

-Advertisement- HUT

Pada sesi kuliah tamu, Dr. Ammar membawakan topik menarik bertajuk “Algorithmic Influence: TikTok vs Twitter Impact on Young Adults.” Ia menyoroti penggunaan media sosial yang masif di kalangan remaja. “Fenomena ini dapat dijelaskan melalui kajian uses and gratification, di mana remaja menggunakan TikTok dan Twitter untuk mencari informasi, hiburan, dan integrasi sosial,” ungkapnya.

Menurut Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi, Ananda Dwitha Yuniar, S.I.Kom., M.A., kegiatan ini merupakan langkah konkret untuk memperkuat konektivitas internasional. “Meskipun merupakan prodi baru, peminatnya sangat tinggi dan seleksinya kompetitif. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran, sehingga mampu mencetak lulusan yang berdaya saing tinggi,” jelasnya.

Kerja sama UM dan UKM mencakup pertukaran pelajar, riset kolaboratif antara dosen, serta program magang internasional. Mahasiswa Ilmu Komunikasi UM berkesempatan magang di Malaysia, begitu pula sebaliknya. Program ini bertujuan untuk memperluas wawasan internasional bagi mahasiswa kedua universitas. “Sehingga mereka siap memberikan sumbangsih keilmuan di kancah internasional,” ucap Dwitha.

Melalui kegiatan ini, Program Studi Ilmu Komunikasi UM tidak hanya memperkuat jejaring internasional, tetapi juga memberikan wawasan global kepada mahasiswa. “Langkah ini diharapkan menjadi awal kolaborasi akademik lintas negara, yang mendukung pengembangan ilmu pengetahuan serta profesionalisme mahasiswa di era digital,” pungkasnya. (imm/udi)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img