.
Monday, December 16, 2024

Ganti Fokus Hadapi PSIS

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Laga Arema FC vs Borneo FC Dipastikan Ditunda

MALANG POSCO MEDIA – Penggawa Arema FC terpaksa alihkan fokus setelah rencana melawan Borneo FC tertunda. Tim Singo Edan kini ganti fokus untuk mempersiapkan diri menghadapi PSIS Semarang, 21 Januari 2023 mendatang.(baca grafis)

Seperti diberitakan sebelumnya tim  urung berangkat ke Semarang melakoni laga melawan Borneo FC yang sedianya digelar Minggu (15/1) besok. Laga tersebut dipastikan tak bisa digelar dan mengalami penundaan. 

Itu setelah tidak mendapatkan rekomendasi dari Pemprov Jateng untuk penggunaan Stadion Jatidiri. Tim pun kini menanggalkan fokusnya melawan Pesut Etam dan beralih untuk laga melawan PSIS di Stadion Jatidiri Semarang, 21 Januari 2023.

Sejak Kamis (12/1) lalu, laga melawan Borneo FC memang terancam tak bisa digelar. Pasalnya di hari tersebut Pemprov Jateng melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jateng telah memberikan surat kepada Panpel LOC Semarang. Isi suratnya   menyatakan belum memberikan izin penggunaan Stadion Jatidiri untuk menggelar laga Arema FC versus Borneo FC.

Media Officer Arema FC Sudarmaji mengatakan, laga tersebut dipastikan ditunda dan sudah ada surat pemberitahuan dari PT LIB selaku operator kompetisi kepada kedua klub, Arema FC dan Borneo FC. “Suratnya juga sudah diterima klub,” tegas dia.

Dalam surat tersebut diterangkan, circular perubahan karena sejumlah rujukan. Salah satunya, Surat dari Klub Arema FC nomor: 013/SEKR/ARM/I/2023 perihal Pemberitahuan Hasil Koordinasi

Dengan Pihak Kepolisian di Semarang tanggal 12 Januari 2022. Lalu ada pula surat dari Dispora Pemprov Jateng nomor: 426/109 kepada Ketua Panpel LOC Semarang perihal Balasan Permohonan dan Rekomendasi tanggal 12 Januari 2023.

“Sehubungan dengan rujukan tersebut, bersama ini perkenankanlah PT. Liga Indonesia Baru  (LIB) menyampaikan status pertandingan kompetisi BRI Liga 1-2022/2023 NP. 155 antara Arema FC vs

Borneo FC Samarinda yang sedianya dilaksanakan pada 15 Januari 2023 pukul 18.30 WIB di Stadion Jatidiri Semarang DITUNDA dan akan dijadwalkan kembali,” bunyi surat PT LIB dengan Nomor 016/LIB-KOM/I/2023 yang ditandatangani Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno.

Untuk jadwal pertandingan yang baru, disebutkan akan disampaikan oleh LIB selanjutnya  melalui surat terpisah. Manajemen Arema FC  terus berikhtiar terkait jadwal tersebut. Sebab, pihaknya juga telah berupaya keras mencari venue untuk pertandingan home di putaran kedua. Sayangnya, sudah dua kali secara resmi pengajuan tersebut ditolak. Pertama ketika mengajukan Stadion Sultan Agung Bantul dan berikutnya Stadion Jatidiri Semarang.

“Arema FC menghargai keputusan penyelenggara pertandingan. Kami istikomah dan menyerahkan keputusan kepada LIB melakukan penjadwalan ulang untuk pertandingan pekan ke-18 antara Arema FC melawan Borneo FC,” ungkap Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi (PT AABBI), Tatang Dwi Arifianto.

Menurut dia untuk menatap putaran kedua BRI Liga 1 2022/2023, Arema FC memang konsisten menjalani hukuman. Yakni menggelar seluruh pertandingan kandang di luar Malang dengan radius minimal 250 km dari Stadion Kanjuruhan. Akan tetapi, beberapa venue yang telah didatangi belum bisa digunakan.

“Terkait bagaimana nantinya hasil dari penjadwalan ulang yang dilakukan PT LIB terkait venue pertandingan dan waktu pertandingan, Arema FC mengaku siap menjalankan. Prinsipnya Arema FC siap bermain dimanapun pertandingan digelar,” tandas Tatang.

Sementara pelatih Arema FC Javier Roca mengatakan, dengan penundaan tersebut, persiapan yang dilakukan timnya pun mengalami perubahan. Penggawa Arema FC kini mengalihkan tatapan pertandingan melawan Laskar Mahesa Jenar di pekan 19.

“Kan sudah hampir pasti tidak jadi melawan Borneo FC (Minggu besok). Jadi sekarang (kemarin) masih latihan, besok juga,” ujar Roca. Menurut dia  kini prepare yang dilakukan tentunya berubah. Ia meminta pemain melupakan segala persiapan melawan Borneo FC.

“Sesuai jadwalnya, sekarang lupakan lawan Borneo FC, ganti lawan PSIS,” tegas dia.

Dia menyebut mulai hari ini maka timnya siap melakukan analisis pertandigan untuk PSIS. “Sekarang satu contoh, Pato (pemain Borneo) sama tidak dengan Fortes (pemain PSIS)? Jadi ya persiapannya jelas berbeda,” tambahnya.

Menurut dia setidaknya bakal ada tujuh kali latihan sebelum bertemu PSIS. Ia memastikan timnya tak mau ikut campur mengenai jadwal yang berubah atau venue yang tak kunjung didapatkan.

“Pemain mungkin kena (berpikir) sedikit. Tapi ya itu normal. Kita tahu kan sekarang kondisinya sedang tidak normal, dilempar sana-sini. Yang jelas ini bukan keputusan kami, kami tak  berhak protes, bisanya ya menjalani saja terus,” tandasnya. (ley/van/bua)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img