MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Seperti tahun-tahun sebelumnya, MIN 1 Kota Malang tahun ini kembali menebar puluhan hewan kurban. Sehari menjelang Hari Raya Idul Adha, Kamis (6/6) lalu, sebanyak 18 ekor kambing ditasyarufkan ke berbagai lembaga lintas sektoral seperti TPQ, Polsek, Kelurahan, dan mushola-mushola sekitar.
Dan pada Senin (9/6) lalu, MIN 1 Kota Malang juga melakukan penyembelihan di komplek madrasah Jalan Bandung ini. Sebanyak empat ekor sapi dan 21 ekor kambing disembelih oleh panitia. Jumlah tersebut merupakan hasil dari partisipasi aktif siswa, orang tua, serta guru dan pegawai MIN 1 Kota Malang yang turut berkurban secara langsung maupun melalui latihan kurban.
Kepala MIN 1 Kota Malang Hj. Siti Aisah, S.Ag., M.Pd mengatakan, pentasarufan dan penyembelihan hewan kurban sudah menjadi agenda rutin setiap tahun di MIN 1 Kota Malang. Tahun ini, mengusung tema Bersatu dalam Kebaikan, Berkurban dengan Ketulusan.
Kegiatan penyembelihan hewan kurban ini menjadi penutup dari rangkaian peringatan Gema Dzulhijjah 1446 H yang telah dilaksanakan sejak akhir April lalu. “Alhamdulillah seluruh rangkaian kegiatan Gema Dzulhijjah 1446 H ini berjalan dengan lancar dan penuh makna,” ucapnya.
Penyembelihan hewan kurban merupakan puncak dari rangkaian kegiatan keagamaan selama Bulan Dzulhijah 1446 H. Meliputi kegiatan pengumpulan hewan kurban dari siswa dan orang tua, pelepasan jemaah haji dari keluarga besar madrasah, manasik haji untuk siswa, hingga kegiatan tebar hewan kurban kepada lembaga dan instansi sekitar.
Panitia juga secara khusus mengundang para siswa dan wali murid donatur kurban untuk turut menyaksikan proses penyembelihan. “Selain menjadi ajang edukatif, momen ini juga menguatkan nilai keikhlasan dan semangat berbagi kepada sesama,” terang Aisah.
Daging kurban yang telah disembelih dibagikan kepada warga sekitar madrasah, lembaga lintas sektoral, guru dan karyawan, pekerja pembangunan gedung SBSN, guru pembimbing ekstrakurikuler (UPMB), serta pihak-pihak yang membutuhkan.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ibadah tahunan, tetapi juga momentum mempererat hubungan sosial antara madrasah dan masyarakat. “Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, MIN 1 Kota Malang kembali meneguhkan perannya sebagai madrasah yang tidak hanya unggul dalam pendidikan, tetapi juga peka terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan,” pungkasnya. (imm/lim)