MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Kondisi Pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama kurang lebih 2 tahun ini meruntuhkan sektor-sektor yang ada, salah satunya adalah sektor pariwisata. Sektor pariwisata mengalami kolaps setelah tingkatan pariwisata terjun bebas dikarenakan pandemi.
Terlihat dari data Kemenparekraf, di sepanjang tahun 2020 jumlah wisatawan mancanegara yang masuk ke Indonesia hanya sekitar 4.052 juta orang. Angka tersebut terlihat sangat memprihatinkan karena dari total tersebut hanya sekitar 25 persen dari jumlah wisatawan yang masuk ke Indonesia pada 2019.
Malang Raya yang menjadi salah satu kota wisata di Indonesia masuk juga ke dalam data sektor pariwisata di Indonesia yang kolaps. Dari data Statistik, khususnya Kota Batu ada sebanyak 5 juta lebih wisatawan domestik yang berkunjung ke Kota Malang pada tahun 2019, tetapi pada tahun 2020 wisatawan domestik yang berkunjung ke Kota Batu mengalami penurunan sebanyak 662 ribu lebih pengunjung.
Hal ini membuat Kemenparekraf mengajak penggiat wisata dan teman-teman di bidang tourism untuk mengikuti kampanye yang digalangkan, yaitu “Sport Tourism”. Sport Tourism ini bertujuan untuk menggerakkan sektor pariwisata agar terus hidup saat dan setelah adanya pandemi. Sport Tourism ini dikemas dengan mengawinkan wisata dan kegiatan olahraga.
Memanfaatkan kesempatan itu, Jatim Group berkolaborasi dengan Gekrafs Jawa Timur menyelenggarakan event “Gowesata Bike Festival”. Event sepedaan ini akan menyuguhkan 3 sub event di dalamnya. Antara lain ada BMX Gangster (Freestyle BMX), Sky Walker Balance Bike (Push Bike), dan Gowesata Fun Racing (Urban MTB).
“Gowesata Bike Festival ini mendukung kegiatan pemerintah dalam program Sport Tourism. Rencana kegiatan akan dilaksanakan selama 3 hari,” ujar Manager Marketing & Public relationship Jatim Park Group, Titik S Ariyanto kepada Malang Posco Media, Rabu (15/6).
Selama tiga hari tersebut kegiatan diawali dengan BMX Gangster (BMX Freestyle) pada tanggal 23 Juli 2022 di Gangster Town Museum Angkut. Selanjutnya Sky Walker Balance Bike (Push Bike) pada tanggal 24 Juli 2022 di Runway 27 Museum Angkut, dan yang ditutup dengan Gowesata Fun Racing (Urban MTB) pada tanggal 31 Juli 2022 di Dino Park Jatim Park 3.
“Gowesata Bike Festival ini menyasar di setiap kalangan usia yang interest di beberapa jenis sepeda. Peserta yang ditargetkan untuk Freestyle BMX sebanyak 150 peserta, untuk Push Bike 300 peserta, dan untuk Urban MTB sebanyak 300 peserta,” bebernya.
Tidak hanya bersepeda sambil berwisata yang akan peserta dapatkan. Nantinya, peserta juga akan di perlombakan. Ada beberapa kategori yang akan diperlombakan di setiap sub eventnya.
“Untuk sub event Freestyle BMX akan ada 2 kategori yaitu BMX Street Open dan BMX Beginner. Untuk sub event Push Bike akan ada 11 kategori dari beberapa kalangan usia. Dan untuk sub event Urban MTB akan ada 9 kategori,” bebernya.
Tidak hanya itu, Gowesata juga akan membuka kesempatan bagi para local partner yang ingin menampilkan produk mereka kepada para peserta. Hal ini bisa menjadi wadah bagi para penggiat usaha tourism. Seperti hotel, restaurant, cafe, tour and travel, pusat oleh-oleh, dan sebagainya untuk bisa memperkenalkan produk mereka secara lebih luas kepada para peserta event.
“Nantinya para local partner ini bisa mendaftarkan diri mereka ke website Gowesata, www.gowesata.com. Bagi para peserta, tidak hanya kesempatan untuk memenangkan setiap kategorinya, nantinya peserta juga berkesempatan mendapatkan hadiah doorprise dan potongan harga dari para local partner,” pungkasnya. (eri)