Wednesday, March 12, 2025

Pesantren Ramadan 1446 H, SMA Islam Kota Malang

Generasi Ulum Albab, Mampu Jaga Kehormatan Diri

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Perempuan memiliki derajat yang mulia di sisi Allah. Demikian juga laki-laki. Agama Islam tidak membedakan keduanya. Semua memiliki keseteraan dalam berjuang mencapai kemuliaan. Hal tersebut disampaikan sebagai salah satu materi Pesantren Ramadan di SMA Islam Malang.

Ketua OSIS SMA Islam Malang, Dini Maristyawati mengatakan materi ini penting bagi siswa agar istiqomah dalam menjaga martabat diri seorang muslim. Belajar cara bersikap, berpakaian dan bergaul sesuai dengan norma dan nilai-nilai keislaman. “Materi ini disampaikan saat Pesantren Ramadan tahun ini. Supaya kita semua bisa bersikap dan saling menjaga kehormatan masing-masing,” ujarnya.

-Advertisement- Satu Harga Tiga Media
Malang Posco Media
PEMBUKAAN: Ketua Yayasan Perguruan Islam Malang, Drs. H. Sularto, M.Pd membuka kegiatan Pesantren Ramadan 1446 H, SMA Islam Kota Malang.

Tema Pesantren Ramadan tahun ini : Dengan Pesantren Ramadan kita tingkatkan kualitas iman dan takwa menuju generasi Ulil Albab yang hebat dan berakhlakul karimah. Menurut Dini, tema ini sangat relevan terhadap perkembangan zaman. Ramadan menjadi momentum untuk umat Islam, khususnya siswa SMAI, supaya bisa merefleksi diri dan mengambil pelajaran. “Harapannya nanti, melalui kegiatan ini, nilai kualitas keimanan kita semakin meningkat dan menjadi orang yang bertakwa,” harapnya.

Kata Ulum Albab ditema tersebut, diartikan Dini sebagai pribadi atau sosok cendikiawan muslim. Seseorang yang memiliki keteguhan diri untuk selalu menyeimbangkan antara iman dan ilmu pengetahuan. “Ulul Albab itu orang yang berakal sehat, bijaksana, dan memiliki pemahaman mendalam. Mereka juga memiliki ketakwaan yang kuat,” terangnya.

Selama kegiatan Pesantren Ramadan, siswa putra dan putri dipisah. Bagi yang putra dilaksanakan pada tanggal 6 dan 7 Maret lalu. Sedangkan yang putri pada tanggal 10 dan 11 Maret 2025. Materi pada hari pertama, antara lain: menjaga kehormatan perempuan, puasa itu keren, puasa is my healing, ilmu, akhlak dan kesuksesan dan pernikahan dini.

Materi hari kedua, melejitkan kemampuan multitasking, Alquran pusat ilmu pengetahuan teknologi dan zakatmu cerminan masa depanmu. Selain itu juga ada kegiatan tartil Alquran, salat wajib berjamaah, buka puasa bersama dan salat tarawih. Materi-materi itu juga mengacu pada pedoman MGMP Pendidikan Agama Islam. “Di akhir materi setiap harinya selalu ada evaluasi dan review sekaligus pemberian tugas untuk besok harinya,” ucap Rizki Amelia Suwandi, selaku Ketua Panitia Pesantren Ramadan.

Pesantren Ramadan SMA Islam Malang dibuka pada 6 Maret lalu. Ketua Yayasan Perguruan Islam Malang, Drs. H. Sularto, M.Pd hadir membuka acara ini. Turut hadir Kepala SMA Islam Malang, Drs. H. Ramelan, M.Pd, serta segenap dewan guru.

“Harapan kami melalui kegiatan Pesantren Ramadan ini nilai ketakwaan anak-anak semakin meningkat. Sebagai siswa mereka juga semakin rajin belajar dan taat pada guru serta orang tua,” ucap Remelan. (imm/udi)

-Advertisement-

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img