MALANG POSCO MEDIA, GIANYAR – Arema FC kehilangan Gilbert Alvarez jelang pertandingan melawan Bhayangkara Presisi Indonesia FC, Rabu (6/3) malam. Bukan hanya kehilangan untuk satu atau dua laga, namun pemain asal Bolivia itu tak akan lagi bersama Tim Singo Edan sampai akhir musim. Gilbert memilih mundur dari Arema FC dan pulang ke negaranya.
Gilbert pun sudah tak berada dalam skuad Singo Edan melawan Bhayangkara di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar. Malahan, pemain yang telah menyumbangkan dua gol tersebut tak ada di daftar susunan pemain Arema FC.
“Dia sudah pamitan meninggalkan tim. Dia mau pulang ke negaranya,” kata sumber internal tim Arema FC kepada Malang Posco Media.
Keluarga jadi alasan mengapa Gilbert meninggalkan Arema FC. Belum lagi, dalam beberapa pekan terakhir kondisinya tidak fit. Hal itu membuatnya terlempar dari persaingan untuk memperebutkan starting eleven.
Di tiga laga ketika ditangani Widodo Cahyono Putro, Gilbert harus berada di bangku cadangan. Bahkan, kala laga melawan Persikabo 1973 dia tak turun ke lapangan. Sedangkan di dua laga sebelumnya ia turun sebagai pemain pengganti.
Selain itu, jelang laga melawan Bhayangkara Presisi, dia berada di pinggir lapangan karena mengalami permasalahan pada otot aduktor.
“Katanya dia mau lebih dekat dengan keluarganya,” tambahnya.
Belum ada pernyataan resmi terkait Gilbert dari manajemen Arema FC. Bahkan, sang pemain sudah meninggalkan tim sejak H-1 laga melawan Bhayangkara dan kembali ke negaranya Bolivia.
Gilbert merupakan pemain asing yang didatangkan Arema FC di bursa transfer paro musim. Ia diproyeksikan menggantikan Gustavo Almeida yang dilepas ke Persija Jakarta. Sayangnya, performa sang pemain masih tidak maksimal sehingga baru menyumbang dua gol bagi Arema FC. (ley/jon)
