MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Hujan deras mengguyur Kota Malang dengan beberapa jam mengakibatkan beberapa titik jalan raya digenangani air, Sabtu (17/2) sore. Tak sedikit pengguna jalan terganggu dan memilih berhenti. Akibat kejadian ini juga terlihat aspal di beberapa titik ruas jalan raya terkelupas.
Jalan Raya Langsep Kota Malang digenangi air meluber dari saluran drainase. Sampah dan material berserakan. Sedangkan, yang parah terjadi di Jalan Raya Bandulan Kota Malang. Tepatnya di depan Gang 8. Air setinggi lutut orang dewasa. Pun beberapa warung dan rumah digenangani air. Tak hanya itu, aspal jalan raya terkelupas sampai sekitar lima meter dan materialnya berserakan.
“Sekitar satu jam setengah air baru surut. Sedangkan, aspal yang terkelupas ini dipinggirkan oleh warga sekitar,” kata Ahmad karyawan apotek tepi jalan.
Air juga tak luput masuk ke lantai apotek tempatnya bekerja. Pria usia 24 tahun itu menambahkan, bila saluran drainase di tepi jalan tidak mampu menampung curah hujan tinggi sehingga meluber ke jalan raya.
“Warga sekitar sempat menyarankan mobil agar tidak masuk ke gang 8. Karena airnya tinggi sekali, takut mobilnya mogok,” imbuh Ahmad.
Salah satu pedagang makanan, Siti Aminah mengatakan bila warungnya juga digenangi air. “Ya, warung saya sempat dimasuki air. Gorong-gorongnya jebol. Banyak warung dan rumah dimasuki air,” kata lansia berusia 67 tahun ini.
Sementara itu, belasan petugas gabungan dari BPBD dan Pemadam Kebakaran Kota Malang terlihat membersihkan material yang berserakan di setiap sudut dan tepi jalan raya. Material ini berupa bebatuan dan pasir.
Selama pembersihan, jalan raya dilakukan dengan sistem buka tutup. Petugas gabungan membersihkan di jembatan Jalan Raya Bandulan Kota Malang dengan cara disemprot. (den/jon)