MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Peran Kehumasan sangat vital dan harus berdampak. Utamanya terhadap pelayanan publik agar program pemerintah dapat disosialisasikan hingga menjawab berbagai hal terkait isu publik.
Untuk mewujudkan hal itu, BPSDM Jatim menggelar Government Public Relations (GPR) Academy Bootcamp 2024 diikuti pranata humas Provinsi Jatim dan kabupaten/ kota se Jatim di Hotel Orchid mulai Rabu (21/9) hingga Jumat, (23/8) besok. Kegiatan bertujuan untuk menguatkan eksistensi kehumasan menuju Indonesia emas 2045.
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono mengatakan bahwa peran humas sangat penting dan menentukan eksistensi sebuah instansi. Khususnya dalam menginformasikan sebuah kebijakan, program, kegiatan, serta mengkomunikasikan kepada masyarakat dan stakeholder.
“Terlebih saat terjadi turbulensi atau ada isu yang memang bertabrakan, maka peran humas harus berjalan. Tidak hanya itu, pranata humas wajib beradaptasi dengan teknologi. Apalagi di tengah berkembang AI, siber dan lainnya. Mereka harus menyesuaikan perkembangan tersebut, baik dari kapasitas maupun cara mengenal teknologi,” ujar Adhy kepada Malang Posco Media kemarin.
Selain itu dengan kegiatan ini, humas harus bisa membuat konten dan desain grafis yang kekinian dan profesional juga harus dipelajari. Yakni dengan mencontoh milik swasta, startup, ataupun perusahaan besar dan dunia internasional.
“Untuk itu pemahaman antar pranata kehumasan harus disamakan dengan menghadirkan narasumber yang berkompeten di kegiatan ini. Diharapkan dengan nara sumber kompeten, maka dapat membuat kualitas kehumasan semakin meningkat dan dapat mengkomunikasikan program pemerintah dengan baik dan efektif kepada masyarakat,” bebernya.
Adhy menambahkan bahwa kegiatan ini juga merupakan jawaban dari sejumlah evaluasi peran kehumasan. Karena menurutnya kultur pemberitaan dari humas perlu perubahan dengan strategi komunikasi dan jejaring untuk membawa topik berita sesuai yang diinginkan juga perlu ditingkatkan.
Bahkan, lanjut dia, peran kehumasan sangat dibutuhkan menjelang Pilkada serentak Tahun 2024. Pasalnya moment Pilkada akan berhubungan dengan kebijakan pemerintah dan keberpihakan pemerintah.
“Karena itu, peran kehumasan sangat vital agar program pemerintah tidak terkontaminasi politik. Contohnya ketika incumbent mencalonkan diri kembali, pasti nanti akan ada serangan-serangan dan pasti juga menyenggol pemerintahan sebelumnya. Ini tidak boleh dibiarkan dan harus dipaparkan melalui humas,” imbuhnya.
Kepala BPSDM Provinsi Jatim Ramliyanto menambahkan, kegiatan GPR Academy National Bootcamp 2024 merupakan respons konkrit Pemprov Jatim untuk membangun kesadaran bersama tentang urgensi menjaga dan meningkatkan reputasi positif pemerintah di mata masyarakat dan dunia. Khususnya dengan kerja-kerja kehumasan yang profesional.
“Reputasi pemerintah yang baik menjadi salah satu bagian penting untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat bahkan investor. Terlebih saat semua aktivitas pemerintahan terintegrasi dalam sebuah ekosistem digital yang modern,” terangnya.
Sehingga akselerasi digitalisasi pemerintahan dan kompetensi humas pemerintah harus relevan, dipercaya dapat membawa transformasi reformasi birokrasi di tahun 2025 menuju dynamic governance. Hal tersebut merupakan contoh dari sebuah birokrasi di negara-negara maju di dunia.(eri/lim)