spot_img
Sunday, April 27, 2025
spot_img

Graduasi SMAK St. Albertus Malang (SMA Dempo); Komitmen Junjung Tinggi Nilai Spiritualitas Dempo

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Ada yang unik dari Graduasi 2024 SMA Katolik St Albertus atau yang biasa dikenal dengan SMA Dempo. Tak hanya mengusung konsep seremonial seperti wisuda biasa, graduasi tersebut juga sarat akan nilai-nilai luhur yang diharapkan bisa jadi bekal bagi para alumni di masa yang akan datang. Acara ini digelar di halaman SMA Dempo, Sabtu (11/5) lalu.

Graduasi 2024 berjalan penuh haru dan sarat akan nilai spiritualitas dan sosial. Nilai-nilai luhur tercermin dalam sederet penghargaan yang diterima oleh para siswa kelas 12 angkatan 2024. Tak hanya penghargaan siswa dengan prestasi akademik dan non akademi terbaik, lebih dari itu ada pula penghargaan siswa dengan predikat penghayatan spiritualitas Dempo terbaik mewakili tiga nilai dasar semangat Dempo. Itu yang disampaikan Kepala SMA Katolik St. Albertus, Bruder Antonius Sumardi, O.Carm. “Salah satu yang kita angkat adalah semangat Dempo tadi, ada anak-anak yang menjadi pionir dalam penghayatan spiritualitas Dempo,” ujarnya kepada Malang Posco Media, kemarin.

-Advertisement- HUT

Ada beragam penghargaan nilai-nilai Dempo yang diberikan. Seperti penghargaan siswa dengan penghayatan doa terbaik, egaliter bersaudara, melayani, pekerja keras, dan optimis yang dipilih masing-masing satu tiap kategori. Kategori tersebut diambilkan dari nilai spiritualitas Ordo Karmel yang dijabarkan dalam pokok ajaran Dempo yang merupakan akronim dari doa, egaliter, melayani, pekerja keras dan optimis. “Minimal dengan lima unsur ini, anak-anak menjadi generasi yang hebat,” ungkapnya.

Dengan membawa unsur-unsur luhur tersebut, SMA Dempo telah berhasil mengantarkan 293 siswa yang lulus Tahun Ajaran 2023-2024. Dari Program Peminatan MIPA sebanyak 159 siswa, program peminatan IPS 120 siswa, dan program peminatan IIB (Ilmu-ilmu Bahasa) 14 siswa. Bruder Antonius Sumardi, O.Carm juga menyebutkan bahwa masing-masing anak memiliki ekspresi. Tetapi Dempo telah menyediakan jalur rel positif yang harus diikuti oleh para siswa. Ia berharap ketika sudah lulus nanti, para siswa tetap berada pada koridor nilai-nilai positif yang sudah ditanamkan di SMA Dempo. “Kebebasan ekspresi siswa itu tantangan terbesar, tetapi kita punya tanggung jawab untuk mengarahkan mereka,” terangnya sambil tersenyum.

Ratusan siswa kelas 12 yang akan meninggalkan SMA Dempo itu kini juga siap membawa serta semangat Viva Dempo di tingkat perguruan tinggi. Tak lupa, mereka memberikan persembahan spesial untuk kedua orang tua yang hadir sekaligus ucapan terima kasih kepada kepala sekolah, jajaran guru, staf, dan karyawan keluarga besar SMA Dempo.

Melalui serangkaian penampilan lagu, puisi, dan kata-kata mutiara yang menyejukkan hati. Sebagai semangat mereka untuk terus mencari pengalaman sebanyak mungkin dan terus berbuat baik, serta mengamalkan nilai-nilai yang sudah diajarkan di SMA Dempo. “Harapan kami tiga tahun membangun karakter mereka, itu yang akan jadi bekal terbaik untuk menuju masa depan yang cerah,” pungkasnya. (mg1/sir/imm/udi)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img