.
Friday, November 22, 2024

Gubernur Khofifah: Bapenda Merupakan Sumber Utama Pendapatan Jatim

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Resmikan Gedung Baru UPT Bapenda di Sidoarjo

MALANG POSCO MEDIA, SIDOARJO – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan gedung baru Kantor UPT Pengelolaan Pendapatan Daerah (UPT-PPD) Sidoarjo, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Timur di Sidoarjo, Rabu (27/7).

“Kami berharap gedung baru ini akan berseiring dengan peningkatan kualitas layanan yang lebih memudahkan diakses seluruh pengguna layanan dan akhirnya meningkatkan pendapatan daerah,” ujar Gubernur perempuan pertama Jatim itu.

GAYENG: Gubernur Khofifah berdiskusi dengan Abimanyu Ponco Atmodjo (kiri) usai peresmian. (MPM-HARY SANTOSO)

Pembangunan ini menurut Gubernur Khofifah penting, sebab UPT-PPD Bapenda Prov. Jatim ini merupakan bagian penguat ekonomi daerah. Mengingat, instansi tersebut merupakan penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Jatim.

“Jadi UPT-PPD ini adalah bagian dari kekuatan jantungnya APBD Jawa Timur. Jadi peningkatan sarana prasarana serta fasilitas itu vital sekali,” terang orang nomor satu Jatim itu.

Sebagai informasi, target penerimaan PKB dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) UPT-PPD Sidoarjo mencapai Rp 846 miliar. Hingga semester I tahun 2022, target itu sudah dicapai 59,82 persen atau terealisasikan Rp 506 miliar.

Sementara pembebasan pajak yang diperpanjang hingga 30 September 2022, per 26 Juli 2022 sebanyak 1.418.646 wajib pajak telah memanfaatkan pembebasan pajak yang ada.

Nilai insentif yang dikeluarkan Pemprov Jatim sampai saat ini tercatat sebesar Rp 95 miliar 188 juta. Sementara dari penerimaan PKB, Pemprov Jatim mendapatkan Rp 752 miliar 942 juta.

Tak hanya itu, kebijakan ini juga menarik kendaraan luar provinsi untuk mendaftar sebagai objek pajak di provinsi Jawa Timur sebesar 16.188 wajib pajak dengan penerimaan PKB sebesar 28 miliar 983 juta. (has)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img