spot_img
Tuesday, April 30, 2024
spot_img

Buka PKN Tingkat II Angkatan XXIV Tahun 2022

Gubernur Khofifah Minta Peserta Tingkatkan Sensitifitas Geopolitik dan Geostrategis untuk Mitigasi Krisis Pangan, Energi dan Keuangan Global

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA-SURABAYA – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa secara resmi membuka Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XXIV Tahun 2022 di Coorporate University BPSDM Prov Jatim, Surabaya, Senin (22/2) malam.

Di hadapan seluruh peserta PKN baik di pusat dan daerah, Gubernur Khofifah minta peserta dapat meningkatkan sensitifitas atas isu-isu global. Utamanya terkait potensi dunia mengalami krisis pangan, krisis energi serta krisis keuangan yang bisa mengancam kestabilan dalam negeri.

Karenanya, pemahaman terkait geopolotik dan geostrategis menjadi penting diluar kompetensi ASN yang dimiliki. Saat ini dinamika internasional sangat fluktuatif.

ASN CETTAR: Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyematkan tanda kepesertaan PKN II. (MPM-HARY SANTOSO)

Hal ini, tegas Khofifah seiring dengan arahan Presiden Joko Widodo, bahwa tiga krisis tengah mengancam dunia internasional, termasuk Indonesia harus waspada. Yaitu, Krisis pangan, energi dan keuangan.

“Betapa sensitifitas kita semua menjadi penting untuk melihat betapa besarnya pengaruh inflasi bagi tatanan kesejahteraan masyarakat. Oleh sebab itu di luar kompetensi ASN yang diberikan, maka geopolitik dan geostrategis menjadi penting,” tutur Khofifah.

Gubernur Khofifah menambahkan, ketiga krisis tersebut juga menjelma menjadi ancaman inflasi bagi perekonomian dunia. Maka dari itu, Awareness atau kesiapsiagaan dari seluruh kepala daerah dan timnya perlu ditingkatkan.

“Jadi selain SDGs, skill yang paling dibutuhkan dan dimiliki oleh ASN kita adalah Complex problem solving dan Social skill,” tandasnya.

Sementara itu, Deputi Bidang Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi LAN RI Dr. Basseng menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas upaya Gubernur Jatim dalam membangun sumber daya manusia sekaligus sinergitas di wilayah Jawa Timur. Menurutnya isu inflasi patut menjadi perhatian dalam pelatihan kali ini.

“Kami sampaikan terima kasih kepada Ibu Gubernur atas perhatiannya dalam membangun sumber daya manusia khususnya ASN yang lebih baik ke depannya,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, turut dilakukan Penandatanganan Prasasti sebagai tanda Peresmian UPT Sertifikasi Kompetensi di Gedung BPSDM Provinsi Jawa Timur. (has)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img