MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Warga Jalan Arjuno Desa Sukorejo Kecamatan Gondanglagi heboh, Senin (7/10) siang kemarin. Karena salah satu gudang tempat penyimpanan kertas terjadi kebakaran.
Informasi yang dihimpun dari warga, gudang penyimpanan kertas itu milik Udin Siswanto, 41 tahun. Gudang berdampingan dengan rumah warga bernama Takim. Kejadian kebakaran sekitar pukul 12.20 WIB. Begitu melihat asap masuk ke dalam atap rumahnya, Takim mengaku berusaha memadamkan dengan menyiram plafon. “Saat menyiram itu saya jatuh,” kata dia.
Warga sekitar dan personel pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang berjibaku memadamkan api dan asap yang secara tiba-tiba membumbung tinggi dari tumpukan kertas berbagai jenis.
Personel Damkar mengerahkan setidaknya empat unit mobil pemadam untuk menyemprot tumpukan kertas, ada juga yang mengurai dibantu warga. Atap gudang penyimpanan kertas yang terbuat dari galvalum rusak disambar api. Sekitar jam 14.00 WIB asap mulai perlahan menghilang dari tumpukan kertas itu.
Seorang warga, Sodik mengatakan bila gudang yang berisi penyimpanan kertas itu diketahui dimanfaatkan oleh pemilik untuk pengiriman ke pabrik kertas yang berada di Desa Gampingan Kecamatan Pagak.
“Ada dua gudang penyimpanan kertas milik Mas Udin. Untuk dijual dan dikirim ke pabrik kertas Gampingan. Yang kebakaran ini gudang yang berisi kertas paling banyak, ” kata pria berusia 65 tahun itu.
Kabid Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran (PPK) Sat Pol PP Kabupaten Malang, Sigit Yuniarto menyampaikan bila 10 personel dikerahkan untuk melakukan pembasahan tumpukan kertas di luas 12 x 30 meter.
“Penyebab kebakaran belum diketahui karena gudang terbakar pada saat jam istirahat . Api terlihat oleh salah satu pekerja yang baru kembali dari istirahat. Dan kondisi api sudah membesar,” beber Sigit.
Sigit menegaskan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun pemilik gudang penyimpanan kertas, Udin ditaskir mengalami kerugian Rp 150 juta. (den/aim)