MALANG POSCO MEDIA – Gudeg sebagai makanan khas Yogyakarta tentu sudah familiar bagi penikmat kuliner di Indonesia. Namun bagaimana jadinya jika gudeg hadir dengan cita rasa lokal? Seperti di Kota Malang, ada masakan gudeg yang sesuai dengan lidah warga Malang yaitu ‘Gudeg 55 & Ayam Goreng Mulyosari’.
‘Gudeg 55 & Ayam Goreng Mulyosari’ sudah ada sejak tahun 2006 dan dikelola oleh Tri Sulistyaning (53). Buka setiap hari dan beralamatkan di Jalan Hamid Rusdi No. K55, Kesatrian, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
Setelah sebelumnya merasakan gudeg asli Jogja yang begitu manis, akhirnya pengelola mengembangkan gudeg lokal khas Kota Malang yang tidak terlalu manis dan disukai semua kalangan masyarakat.
“Sebelum tahun 2006, saya mencicipi gudeg di Jogja yang begitu manis, lalu terpikirkan dengan membuat gudeg khas Kota Malang yang tidak terlalu manis. Alhamdulillah pelanggan banyak yang menyukai, untuk bumbu-bumbu dan rempah-rempah juga saya racik sendiri,” ucap Tri Sulistyaning.
Masakan gudeg dengan harga mulai dari Rp 14 ribu sampai Rp 22,5 ribu dengan varian opor ayam utuh/suwir, ayam lodho, ayam goreng mulyosari, sambal goreng krecek, oseng daun pepaya, tahu, tempe, telur bacem, dll.
“Selain gudeg, kami juga menyediakan nasi bakar yang sudah kami kembangkan sejak awal tahun 2022, harganya mulai dari Rp 16 ribu sampai Rp 18 ribu dengan varian nasi bakar gudeg, ayam bumbu rujak, ayam jamur, daging sapi, teri, tuna segar, usus dan telur sambal matah. Pelanggan sendiri paling banyak menyukai olahan tuna segar,” yakin Bu Tri sapaan akrabnya.
Bagi yang ingin pesan melalui online tidak perlu khawatir, karena sudah tersedia di Gojek, Grab dan Shopee dengan nama ‘Gudeg 55 & Ayam Goreng Mulyosari’. Pemesanan offline dapat melalui via whatsapp di 085102196913 (Bu Tri) dan di telpon 0341-323730.
Sebagai tambahan informasi, ‘Gudeg 55 & Ayam Goreng Mulyosari’ hanya melayani pemesanan saja dan tidak menyediakan makan di tempat. Selain itu, juga menyediakan tumpeng dengan harga normal Rp 750 ribu, dengan isian nasi kuning, ayam goreng, sambal goreng ati, mie, kering tempe, dll dapat dikonsumsi untuk 15 orang. Untuk pesanan tumpeng bisa fleksibel tergantung kebutuhan orang-orang. Lalu, terdapat juga besek gudeg untuk pesanan hampers mulai harga Rp 50 ribu dan Rp 95 ribu.
“Saya sebagai tetangganya pernah beberapa kali mencicipi masakan Gudeg Bu Tri, rasa gudegnya cocok di lidah saya, tidak terlalu manis, jadi saya suka. Kadang saya merasa gudeg Jogja asli tidak terlalu cocok di saya karena terlalu manis,” ungkap Sinta, pelanggan Gudeg 55 & Ayam Goreng Mulyosari. (dan/bua)
