MALANG POSCO MEDIA-Hapus dan tak ada lagi ego sektoral di Malang Raya. Begitulah komitmen pimpinan daerah di Malang Raya. Itu ditegaskan dalam malam Apresiasi dan Rebranding Malang Posco Media (MPM) di Hotel Grand Mercure Malang Mirama, Senin (1/8) tadi malam.
Ikrar memperkuat kebersamaan di Malang Raya itu dicetuskan Wali Kota Malang Drs H Sutiaji. Sesuai tema rangkaian HUT ke 2 MPM, Better Together.
Sutiaji bersemangat bicara tentang kebersamaan dalam sesi talkshow yang dimoderatori Dirut MPM, Sudarno Seman. Bupati Malang HM Sanusi diwakili Wabup Malang Didik Gatot Subroto. Sedangkan Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko diwaliki Wawali Kota Malang, Punjul Santoso.
Sebelum mengakhiri talkshow, Sutiaji mengatakan para pimpinan daerah dalam acara MPM tadi malam mengenakan pakaian berbeda warna. Namun menurut dia, semuanya sebenarnya tetap berbaju dengan warna yang sama. Yakni merah putih.
Dengan semangat warna yang sama itulah, Wali Kota Sutiaji mengajak semua pihak membangun Malang Raya bersama-sama. Lalu untuk Indonesia dimulai dari Malang Raya. Ia lalu mengajak meniadakan ego sektoral.
“Tidak ada ego sektoral. Kita mulai dari sini, Malang Posco Media. Deal, deal ya Pak Wabup (Wabup Malang) dan Pak Wawali (Wawali Kota Batu,” ajak Sutiaji. “Dicatat Pak Ketua (Ketua DPRD Kota Malang) dan Pak Wawali (Wawali Kota Malang). Kepala suku (Dirut MPM Sudarno) saksikan ini ya. Dari Malang Posco Media,” sambung Sutiaji sambil tersenyum. Tepuk tangan mengiringi ajakan sekaligus komitmen itu.
Malam Apresiasi dan Rebranding MPM tadi malam dihadiri pejabat dan tokoh dari berbagai kalangan. Komut MPM Juniarno D Purwanto menyapa hangat semua undangan.
Selain kepala daerah dan wakil kepala daerah di Malang Raya, Ketua Dekranasda Kota Malang Widayati Sutiaji dan Wawali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko pun hadir.
Begitu juga Danrem 083/BDJ Kolonel Inf Yudhi Prasetiyo SIP, Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika SE MM, Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto SIK MSi, Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin SIK dan Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat SH SIK MH. Semua berbaur dalam momen kebersamaan.
Founder J99 Corp Gilang Widya Pramana yang masih ada kegiatan di luar kota diwakili ayahnya, Sidik Widjanarko. Hadi juga Wakil Ketua Umum (Waketum) Pengurus Pusat GM FKPPI dan Ketua PD XIII GM FKPPI Jatim Ir. R. Agoes Soerjanto, Direktur RSUD dr. Saiful Anwar Dr dr. Kohar Hari Santoso, Sp.An., KIC., KAP dan Mall Director Matos Fifi Trisjanti. Selain itu tokoh Aremania Ovan Tobing, Media Officer Arema FC, Sudarmaji dan sejumlah pejabat, akademisi, pengusaha tokoh politik hadir.
Lebih lanjut Wali Kota Sutiaji mengatakan semangat bersama membangun Malang Raya sudah digelorakan MPM. Apalagi setelah rebranding. MPM pun kata dia, menjaga idealisme di tengah era pragmatisme.
Peran media, khususnya MPM sangat strategis dalam pembangunan daerah. Khususnya di Malang Raya, untuk membangun karakter Arek Malang kaya literasi.
“Hal-hal inilah yang sudah dilakan Malang Posco Media. Terimakasih, semoga bisa selalu bantu bangun karakter bangsa bersama,” pungkas Sutiaji.
Sementara dalam talk show, Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto menyampaikan MPM merupakan speaker mic. Artinya corong penyampaian informasi yang bermanfaat bagi pembagunan daerah.
Edukasi dan kontrol yang dilakukan MPM selama ini membantu pemerintah daerah membangun Malang Raya. Selama ini, MPM sudah memfasilitasi tiga pemda di Malang Raya.
Untuk itulah Didik berharap pemda dapat bersama-sama bekerja bersama dengan media massa menghasilkan kebijakan positif bagi pembangunan daerah. Niscaya, lanjutnya, Malang Raya akan besar dan menjadi contoh di seluruh Indonesia.
“Terimakasih. Selamat berkarya. Dan semakin jaya, berbuatlah untuk Malang Raya,” tegasnya.
Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso tidak kurang-kurang menyampaikan peran MPM selama ini. Ia selalu teringat karyawan MPM sejak masih menjabat sebagai anggota DPRD Kota Batu. Dia berjalan bersama MPM hingga kini menjabat Wakil Wali Kota Batu.
Dirut Malang Posco Media Sudarno Seman dalam Malam Apresiasi dan Rebranding menguraikan perjalanan dan kiprah MPM.
Selama dua tahun belakangan saat pandemi Covid-19, dikatakan Sudarno, manajemen tidak melakukan PHK, bahkan tak mengurangi gaji karyawannya. Malah bertambah kuat. Menghasilkan lebih banyak produk. Salah satunya produk berita digital. Tadi malam salah satu produk digital terbaru Malang Posco Media diluncurkan. Yakni e-koran.
E-Koran Malang Posco Media yakni ekoran.malangposcomedia.id bisa diakses publik melalui link tersebut. Dalam waktu dekat sudah bisa diakses di Playstore. Saat bersamaan juga launching tiga buku sekaligus, hasil karya MPM.
Malam Apresiasi dan Rebranding memberikan penghargaan kepada para tokoh. Itu sebagai wujud apresiasi terhadap kebersamaan membangun Malang Raya dan Indonesia.
Danrem 083 Kolonel Inf Yudhi Prasetiyo berharap, koran dengan tagline ‘Asli Korane Arek Malang’ ini bisa terus menjadi percontohan. “Aman dan lancar serta sukses acaranya. Kemudian dapat menjadi contoh bersinergis bagi Malang Raya,” tuturnya. (ica/ian/van)