spot_img
Friday, June 27, 2025
spot_img

Harga Cabai Meroket, Pedagang Lalapan Kurangi Porsi Sambal

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Lonjakan harga cabai atau lombok di Kota Malang mulai dikeluhkan para pedagang makanan, khususnya yang menjadikan sambal sebagai menu andalan. Harga cabai yang biasanya berkisar Rp 20 ribu per kilogram, kini tembus hingga Rp 60 ribu per kilogram di pasar tradisional Kota Malang.

Kenaikan harga ini paling dirasakan oleh para penjual lalapan, pecel lele, hingga warung makan kaki lima. Banyak di antara mereka yang terpaksa mengurangi porsi sambal untuk pelanggan, bahkan mempertimbangkan menaikkan harga jual.

“Sambal itu sudah seperti nyawa buat dagangan saya. Tapi kalau harga lombok seperti ini serba salah. Mau nggak mau, sementara porsinya dikurangi,” ujar Dina, pedagang lalapan di kawasan Dinoyo, Jumat (27/6).

Pantauan Malang Posco Media di beberapa pasar tradisional seperti Pasar Besar dan Pasar Dinoyo, menunjukkan bahwa harga cabai memang melonjak tajam dalam dua pekan terakhir. Para pedagang menyebutkan bahwa faktor cuaca buruk menyebabkan pasokan dari petani menurun drastis.

“Stok di pasar yang sudah menipis mengakibatkan harga langsung naik, sehingga kami harus kulakan dari daerah lain. Ini yang menyebabkan harga naik,” jelas Slamet, pedagang sayur di Pasar Besar Malang. (mar)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img