MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – DPUPR Kota Batu pastikan perbaikan Jembatan di Jalan Suropati mulai dilaksanakan, Senin (17/3) hari ini. Dipastikan jalur utama bagi kendaraan besar seperti truk dan bus menuju Malang Barat dan Kediri atau sebaliknya ditutup sementara hingga pembangunan jembatan selesai.
“Mulai besok (hari ini, red) pembangunan Jembatan baru di Jalan Suropati Kota Batu mulai dilaksanakan. Kami telah memasang banner bagi pengendara yang biasa melintasi jalur tersebut untuk menggunakan jalur alternatif yaitu melalui Jalan Panglima Sudirman sementara waktu,” ujar Kepala DPUPR Kota Batu Alfi Nurhidayat kepada Malang Posco Media, Minggu (16/3) kemarin.
Sesuai dengan instruksi Wali Kota Batu, pembongkaran dan pembangunan jembatan Suropati ditargetkan selesai dalam tiga hingga empat hari. Target waktu cukup singkat tersebut dilakukan agar jalur alternatif yang digunakan kendaraan besar bisa segera difungsikan dengan aman.
“Apalagi menjelang libur Lebaran yang diprediksi volume kendaraan akan meningkat. Sehingga pembangunan jembatan baru harus segera dilakukan dan segera diselesaikan sesuai target,” beber Ketua PII Kota Batu ini.
Secara teknis untuk perbaikan akan dilakukan dengan membongkar seluruh struktur jembatan yang rusak dan menggantinya dengan top-bottom box culvert. Setelah pemasangan box culvert selesai, jalan akan diaspal kembali sehingga dapat digunakan dengan optimal.
“Untuk konsep perbaikannya sama seperti yang kami lakukan di Jembatan Kapru, Bumiaji. Dengan dimensi sekitar 2×3 meter dan panjang 12 meter, kami yakin konstruksi ini akan lebih kokoh. Targetnya, dalam tiga hingga empat hari, pekerjaan utama bisa selesai,” ungkapnya.
Pengerjaan sendiri akan dilakukan dalam dua shift, mulai pukul 07.00 hingga 23.00 WIB. Pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas terkait, desa dan kepolisian untuk menyiapkan jalur alternatif meminimalisir macet.
Sebelumnya anggota DPRD Kota Batu Hasan Abdillah ikut mendampingi Wali Kota Batu Nurochman meninjau jembatan berlubang yang berpotensi membahayakan pengguna jalan. Dari hasil peninjauan, jembatan harus diganti baru mengingat jembatan dan jalur tersebut menjadi lalu lalang kendaraan berat.
“Secara konstruksi, jembatan ini sudah tidak bisa bertahan lama. Jika dibiarkan, kendaraan berat bisa menyebabkan ambles total. Apalagi Jalan Suropati berfungsi seperti jalur provinsi. Untuk itu kami meminta agar DPUPR segera turun tangan dan menyelesaikan jembatan ini,” pungkasnya.(eri/lim)