spot_img
Saturday, January 18, 2025
spot_img

Hasil Risetnya Juga Menemukan Stroberi Berdiameter Enam Cm

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Astrid Ika Paramita, Peneliti Temukan Melon Hitam

Tanaman adalah dunianya Astrid Ika Paramita. Ia menamai ketiga anaknya diambil dari nama latin tanaman stoberi, kacang panjang dan mint, serta anggrek. Baru-baru ini, Astrid menemukan melon kulit hitam hasil mutasi yang dilakukannya dengan metode iradiasi dengan sinar gamma.

MALANG POSCO MEDIA –  Green house itu ukurangnnya 0,1 hektare. Letaknya di Jalan Raya Permanu, dekat Kantor Desa Permanu Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang. Di situlah Astrid membudidaya melon dengan 1.500 genetik harapan baru.

Umumnya melon berwarna kulit hijau dan kuning. Namun begitu masuk ke dalam green house milik Astrid, terdapat berbagai warna, bentuk, dan corak buah melon. Di sana ditemukan sejumlah melon berwarna kulit hitam. Rasanya pun tak kalah dengan melon pada umumnya.

Astrid mengatakan hasil perakitan tersebut dilakukannya sejak dua tahun yang lalu. Ia berharap kedepannya dapat berkontribusi menaikan pendapatan petani melon, selain itu dapat mencegah stunting melalui vitamin buah melon.

“Harapan anak bangsa itu  kedepannya buah rakitan yang disenangi oleh khalayak luas dan benih yang akan didapatkan berasal dari anak bangsa,” kata Astrid saat ditemui di green house miliknya, Rabu (4/12) kemarin.

“Yang mana selama ini benih melon banyak didapatkan dari ekspor, dan harga benihnya sangat mahal. Dan harapan lainya dengan buah melon rakitan ini bisa mengatasi stunting pada anak-anak,” sambungnya.

Astrid tidak menyangka hasil riset melon melalui metode  iradiasi dengan sinar gama memunculkan melon berkulit warna hitam. Sebab, menurut perempuan berusia 38 tahun itu, buah melon berwarna hitam baru ada ditemukan di Prancis. Harganya pun sangat mahal. Belum ada di Indonesia.

“Kedepannya saya mau ekspor. Ke USA dan Jepang. Karena di Jepang itu melonnya mahal-mahal. Bisa mencapai Rp 15 juta per buah,” katanya.

Alumnus SMA LAB UM Kota Malang itu sebetulnya ingin kuliah mengambil program studi kedokteran. Hanya saja pada saat itu keluarganya mengamati cocok sebagai peneliti, khusus dalam sektor tanaman.

Astrid juga mengaku memang dirinya sangat menyukai bidang penelitian. Saat menempuh S1 di Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya (UB),  ia juga berhasil menemukan stroberi berdiameter 6 centimeter (cm), lebih besar daripada umumnya.

Karena itulah ketiga anaknya diberi nama diambil dari nama latin tanaman. Yaitu Fragraria Aster Annanassad, nama latin tanaman Stroberi. Kemudian Vigno Aruenais diambil dari nama latin kacang ungu dan mint.

“Dan anak saya yang ketiga bernama Louisiana Trichorrhiza S. Diambil dari nama latin tanaman anggrek,” sambung Astrid.

Ia melanjutkan studi hingga kini sedang menyelesaikan S3 di UB Malang. Ia juga mengajar Ilmu Tanaman dengan peminatan Pemuliaan Tanaman dan Bioteknologi di Unira Malang.

Di luar itu, sehari-hari Astrid sebagai ibu rumah tangga.  Yaitu memasak, mengantar anak, dan mendampingi suami.

Astrid mengaku, karirnya sebagai peneliti maupun pengajar, menjadi nomor sekian. Yang utama adalah menjadi seorang ibu yang mengurus keluarga.

Lebih lanjut, Astrid menyampaikan selama dua tahun membudidaya melon, dirinya kerap kali divonis oleh dokter mengidap penyakit, termasuk divonis akan lumpuh pada tulang belakang.

Dengan tekad yang kuat, perempuan asal Jalan Sigura-gura Kota Malang tersebut masih mampu berupaya melakukan penelitian yang memang digemarinya.

“Saya divonis lumpuh selama mengerjakan penelitian ini. Di punggung ada benjolan sudah di-acc operası. Saya pakai tongkat,” tambahnya.

Setelah melalui serangkaian pengobatan dilakukan selama enam bulan, akhirnya Astrid dapat kembali pulih. “Enam bulan ke dokter kemudian obati oleh jarum suntik baru lebih enakan,” katanya. Dalam hasil penelitiannya itu, Astrid berharap agar ada keterlibatan pemerintah guna mendukung dan menyongsong karya anak bangsa hingga ranah internasional. Terlebih untuk membuka lapangan pekerjaan. (den/van)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img