Malang Posco Media-Kepengurusan Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Cabang Malang Raya bergulir. Hari ini 38 pengurus baru dikukuhkan dan dilantik langsung oleh Ketua Yayasan Jantung Indonesia Cabang Utama Jawa Timur Dr H Mashoed M. Si di Pendopo Agung Kabupaten Malang. Pengurus YJI yang baru yaitu periode tahun 2022 – 2027 dinahkodai oleh Hj Hanik Dwi Maryta P.
Prosesi pelantikan selain disaksikan langsung oleh Ketua YJI Malang Raya sebelumnya Dewanti Rumpoko, kegiatan ini juga disaksikan oleh Wakil Bupati Malang Drs H Didik Gatot Subroto, Sekretaris Daerah Kabupaten Malang Dr Ir Wahyu Hidayat MM, Ketua tim penggerak PKK Kabupaten Malang Hj Anis Zaidah Sanusi dan para pelatih senam jantung sehat se Malang Raya.
Dalam sambutannya, Mashoed tak sekadar mengucapkan selamat kepada pengurus yang baru. Namun dia juga mengucapkan terimakasih kepada para pengurus, YJI Cabang Malang Raya periode sebelumnya yang sudah menjalankan roda organisasi dengan baik.
Mashoed mengaku jika pergerakan organisasi YJI Cabang Malang Raya sangat luar biasa. Bahkan dia menyebutkan bahwa YJI Cabang Malang Raya ini terbaik. Tidak hanya di Jawa Timur tapi juga nasional.
“Tadi saya mendengar laporannya, sejak berdiri sampai dengan sekarang sudah mengirim 100 pasien jantung untuk operasi. Ini tidak mudah. Saya rasa ini paling banyak, tidak hanya di Jawa Timur tapi juga nasional, ” Ungkapnya.
Kepada pengurus baru, Mashoed pun meminta mereka langsung bergerak. Tidak, sekadar melanjutkan program lama. Tapi juga membuat inovasi – inovasi baru. Sehingga YJI Malang Raya semakin maju dan berkembang serta memberikan manfaat besar kepada masyarakat.
Senada Ketua YJI Cabang Malang Raya periode 2016 – 2022 Dewanti Rumpoko yakin pengurus baru yang dikomandani Hanik Dwi Martya P dapat menjalankan organisasi dengan lebij baik. Dia juga berharap YJI cabang Malang Raya dapat lebih banyak membantu masyarakat. Terutama para penderita jantung bawaan.
“Alhamdulillah saya telah menyerahkan jabatan Ketua YJI Cabang Malang Raya kepada ibu Hanik. Saya yakin pengurus baru memiliki potensi lebih besar dan dapat menjalankan tugas dengan baik, serta membantu masyarakat lebih banyak. Terutama mereka penderita penyakit jantung bawaan, ” katanya. (ira/jon)