HUT 4 Tahun ARPC, 500 Merpati Bakal Berpacu Sejauh 350 KM

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Bambang: Dari Pulau Kangean ke Malang Harus Seberangi 140 KM Lautan

MALANG POSCO MEDIA – Sedikitnya 500 burung merpati unggulan di Jatim bakal berpacu ketat di lomba lepas Merpati Pos, 11 Oktober mendatang. Perlombaan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Berdiri Ajuna Racing Pigeon Club (ARPC) Malang dengan lepasan dari Pulau Kangean di Kabupaten Sumenep, Madura.

‘’Alhamdulillah, setiap tahun pesertanya selalu bertambah banyak. Pendaftaran masih terus kita buka sampai menjelang pelaksanaan nanti,’’ kata Bambang Irawan, Sst. Par., Ketua ARPC Malang kepada Malang Posco Media (MPM), di kantornya kemarin siang.

Dikatakan Bambang, setiap tahun ARPC Malang selalu menggelar lomba lepasan Merpati Pos. Hingga saat ini sudah berjalan tiga kali sejak tahun 2020 lalu. Karena banyaknya even-even di yang sama di berbagai daerah terkadang memang peserta sering tidak memenuhi target.

Tetapi, lanjut Bambang, ARPC yakin jika peserta tahun ini akan menembus angka 500 ekor Merpati Pos unggulan. Sebab, masa tanding masih cukup lama dan peserta dari luar kota Malang masih mengalir.

ARPC
TABEL HADIAH: Prosesi pelepasan berikut hadiah yang akan diberikan untuk para pemenang ARPC Race Kangean 2025. (MPM-DOK)

‘’Sekarang masih sekitar 300 peserta. Sekitar 300 ekor Merpati Pos yang sudah daftar. Dan sudah banyak yang datang juga,’’ rinci Bambang dengan menyebutkan, biaya pendaftaran untuk kelas umum dipatok Rp 85 ribu/ ribu/ per ekor/per peserta. Dan kelas Derby Rp 75 ribu/ per ekor/per peserta.

Ditambahkan Bambang, rute lomba kali ini dianggap cukup menantang. Jarak Sumenep – Malang kurang lebih 350 KM dan paling banyak rutenya berada di atas lautan. Tiap Merpati Pos harus menyeberangi sekita 140 KM lautan sebelum akhirnya finish di Malang.

‘’Lomba lepasan Kangean akan dilakukan secara berturut-turut dalam tiga kali lomba lepasan Pulau Kangean. Dan Merpati Pos yang pulang paling cepat diberikan apresiasi hadiah utama satu unit Honda Beat,’’ pungkasnya dengan menyebutkan, saat ini peserta yang sudah daftar berasal dari 17 kota di Jatim. Mulai dari Banyuwangi, Jember sampai Magetan dan paling barat kota Ngawi. (has)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img