spot_img
Tuesday, June 24, 2025
spot_img

Ide Masak Daging Kurban: Praktis, Lezat, dan Tentunya Tidak Bikin Kamu Bosan

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Malang Posco Media – Setiap Idul Adha, umat muslim menjalankan ibadah kurban sebagai bentuk ketakwaan dan kepedulian sosial. Setelah pembagian daging, biasanya muncul satu pertanyaan klasik di setiap rumah: “Ini daging mau dimasak apa, ya?”.

Kalau tiap tahun menunya cuma gule, sate atau rendang, lama-lama bosan juga. Simak ide masak daging kurban yang bukan hanya lezat tapi juga praktis dan bervariasi berikut ini:

Semur Daging Kurban: Favorit Keluarga Indonesia

Malang Posco Media
Semur Daging Kurban: Favorit Keluarga Indonesia

Semur adalah salah satu masakan paling disukai keluarga Indonesia. Kecap manis jadi bintang utama dalam masakan ini, memberikan rasa manis yang hangat dan gurih. Tambahan pala, cengkeh, dan kayu manis bikin aromanya makin menggoda. Tips agar semur makin mantap adalah dengan merebus daging setengah empuk dulu, lalu tumis bumbu halus seperti bawang merah, bawang putih, merica, dan pala hingga harum. Masukkan daging, tambahkan kecap manis, dan masak perlahan sampai bumbu meresap. Bisa ditambahkan kentang, tahu, atau telur rebus sebagai pelengkap

Tongseng Daging ala Warung Solo

Kalau kamu rindu cita rasa khas Jawa Tengah, tongseng bisa jadi pilihan. Masakan ini menggunakan santan ringan dan bumbu rempah seperti jahe, lengkuas, dan kunyit. Biasanya dimasak dengan kol, tomat, dan kadang diberi cabai rawit utuh agar pedasnya bisa disesuaikan. Tongseng mempunyai kuah yang wangi dan gurih, cocok banget buat makan siang. Kombinasi rasa manis, pedas, dan asam membuat kita tidak berhenti menikmati. Jangan lupa makan dengan nasi panas dan kerupuk, ya.

Daging Lada Hitam: Simpel, Tapi Bergaya

Malang Posco Media
Daging lada hitam

Kalau kamu lebih suka cita rasa internasional, beef blackpepper atau daging lada hitam bisa jadi solusi modern. Potong daging tipis, rebus sebentar, lalu tumis dengan bawang putih, bombai, saus tiram, dan banyak lada hitam. Rasanya pedas gurih, cocok untuk orang yang suka masakan “berkarakter”. Daging lada hitam ini bisa kamu sajikan dengan nasi, kentang tumbuk, atau roti. Bahkan, bisa kamu jadikan isian roti lapis atau wrap. Cocok banget buat keluarga muda atau yang doyan makan praktis tapi tetap gaya.

Sup Daging Kurban: Hangat, Ringan, Menyehatkan

Malang Posco Media
Sup

Sup daging adalah solusi buat kamu yang ingin makan enak tanpa rasa berat. Gunakan bagian daging dengan sedikit lemak agar kaldunya lebih bening. Tambahkan rempah seperti kayu manis, cengkeh, dan jahe untuk rasa hangat dan aroma menyegarkan. Sayurannya bisa disesuaikan, wortel, kentang, buncis, bahkan makaroni. Sup ini cocok untuk semua umur, dari anak-anak sampai lansia, karena teksturnya lembut dan kaya gizi. Plus, kuah hangatnya juga bagus untuk daya tahan tubuh.

Dendeng atau Abon: Stok Andalan Anti Mubazir

Kalau kamu kebagian daging dalam jumlah banyak, salah satu solusi cerdas adalah mengubahnya jadi dendeng atau abon. Daging direbus dengan rempah seperti serai, lengkuas, dan ketumbar, lalu disuwir atau diiris tipis, dan digoreng kering. Dendeng balado dengan cabai merah bisa jadi stok lauk tahan lama, apalagi buat anak kos atau ibu pekerja yang butuh makanan praktis. Abon daging juga cocok dijadikan oleh-oleh atau camilan darurat. Tahan lama dan tetap menggugah selera.

Jeroan? Bisa Jadi Sate Usus, Paru Krispi, atau Gulai

Jeroan seperti hati, paru, usus, atau babat sering dianggap bagian yang “ribet”, padahal kalau diolah dengan benar bisa jadi masakan spesial. Misalnya, sate usus dengan bumbu kecap dan sambal kacang, paru goreng kriuk yang cocok buat topping nasi uduk, atau gulai jeroan khas Minang, dengan santan kental dan bumbu lengkap. Pastikan kamu membersihkannya dengan benar, rebus hingga empuk, dan hilangkan bau dengan daun salam dan jahe. Hasil akhirnya? Lezat dan menggoda.

Malang Posco Media

Mengolah daging kurban bukan cuma soal masak-memasak, tapi juga bentuk rasa syukur. Dengan berbagai ide di atas, kamu tidak hanya menyajikan makanan enak untuk keluarga, tapi juga menjaga agar daging kurban tidak terbuang sia-sia. Rendang dan sate boleh tetap jadi andalan, tapi sesekali cobalah menu baru agar suasana makan di rumah lebih variatif dan penuh semangat. Ingat, yang membuat masakan enak bukan hanya bumbunya, tapi juga niat dan cinta dari yang masak. Selamat Idul Adha, selamat berbagi dan memasak! (angelina sartika mutiara/nda)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img