MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Dosen Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Malang (UM) berhasil mengembangkan program terpadu produksi Eco-Friendly Detergent. Dia adalah Umi Fitriyati, S.Pd., M.Pd yang telah mengembangkan produk tersebut bagi guru sekolah Laboratorium UM yang berkelanjutan dan ramah lingkungan berbahan dasar buah lerak.
Peluncuran inovasi ini dilakukan di TK Laboratorium UM dengan melibatkan seluruh guru akhir pekan lalu. Produk Eco-Friendly Detergent merupakan sebuah inovasi baru dosen UM dalam bidang lingkungan.
Umi Fitriyati mengatakan, program terpadu produksi Eco-Friendly Detergent ini dikembangkan untuk memberikan solusi ramah lingkungan bagi pengguna deterjen, khususnya para guru di sekolah laboratorium. “Detergen buah lerak ini berpotensi menjadi alternatif yang lebih ramah lingkungan dibandingkan deterjen yang berbahan dasar kimia,” katanya.
Dia mengungkapkan, program terpadu produksi Eco-Friendly Detergent ini dikembangkan oleh para dosen dari FMIPA UM yang memang ahli di bidang lingkungan dan kimia serta memiliki pengalaman dan pengetahuan yang luas dalam bidangnya.
Program ini telah dikembangkan selama beberapa waktu oleh para dosen di UM. Mereka telah melakukan riset dan pengembangan teknologi selama beberapa tahun sebelum berhasil menghasilkan produk detergen buah lerak yang ramah lingkungan dan efektif.
“Program terpadu ini dikembangkan untuk memberikan solusi ramah lingkungan bagi pengguna deterjen, khususnya para guru di sekolah laboratorium. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dan memiliki nilai tambah ekonomis bagi stakeholder,” terang Umi.
Dalam mengembangkan program terpadu produksi Eco-Friendly Detergent ini, para dosen melakukan riset dan pengembangan teknologi yang intensif. Mereka mengambil bahan baku berupa buah lerak yang merupakan tanaman lokal yang dapat ditemukan di Indonesia. Setelah itu, mereka mengolah buah lerak menjadi deterjen yang ramah lingkungan dan efektif.
“Kami sangat bangga dengan hasil kerja keras ini dalam mengembangkan program terpadu produksi Eco-Friendly Detergent berbahan dasar buah lerak bagi guru sekolah laboratorium. Dengan program ini, kami berharap dapat memberikan solusi ramah lingkungan yang berkualitas bagi pengguna deterjen di seluruh Indonesia,” lanjut Umi.
Selain memberikan solusi ramah lingkungan, program terpadu produksi Eco-Friendly Detergent ini juga memiliki nilai tambah ekonomis bagi stakeholder. Para dosen di UM bekerja sama dengan petani lokal untuk memastikan pasokan bahan baku buah lerak yang berkualitas. Selain itu, mereka juga memberikan pelatihan dan pendampingan kepada para petani untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas bahan baku. (imm)