MALANG POSCO MEDIA, SURABAYA – Suasana bangga menyelimuti tim MPM, pasalnya dalam perlombaan The 14th Astra Honda Safety Riding Instructors Competition (AHSRIC) 2023 yang diselenggarakan oleh PT. Astra Honda Motor, Tim Instruktur Safety Riding MPM Honda Jatim memborong juara pada semua kategori atau kelas.
Acara tersebut dilaksanakan pada Senin (12/6) hingga Kamis (15/6) lalu, di Astra Honda Motor Safety Riding Park (AHMSRP) di Deltamas, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Marketing Communication and Development Head MPM Honda Jatim, Suhari menjelaskan prestasi yang diraih itu menjadi bukti bahwa Instruktur Safety Riding MPM Honda Jatim terlatih dan mumpuni dalam skill berkendara aman sekaligus tersertifikasi sebagai Instruktur Safety Riding Honda.
“Kami akan terus berkomitmen dalam mengkampanyekan keselamatan berkendara melalui slogan #Cari_Aman dalam berkendara dengan bersinergi bersama seluruh stakeholder, baik dari kepolisian, Dinas Perhubungan maupun masyarakat,” jelasnya.
Pada AHSRIC 2023 ini, Instruktur Safety Riding MPM Honda Jatim mendapatkan juara 1 pada kategori Instruktur Kelas Big Bike, Juara 3 kategori Instruktur Kelas Sport, Juara 2 kategori kategori Instruktur Kelas Skutik, Juara 2 kategori Advisor Dealer, Juara 1, 2, dan 3 untuk kategori Advisor Komunitas Kelas Sport, Juara 2 kategori Advisor Komunitas Kelas Skutik, Juara 3 Group Instruktur Group Instruktur Main Dealer Honda, serta Juara 1 kategori Group Safety Riding Center Main Dealer Honda.
Kompetisi tersebut menjadi salah satu sarana bagi Honda dalam mewujudkan komitmen mengemvangkan budaya keselamatan berkendara, tidak hanya di Indonesia tetapi juga dunia.
“Para instruktur digembleng dalam kompetisi AHSRIC agar mempersiapkan diri untuk berkompetisi dengan instruktur safety riding dari negara lain. mereka merupakan bagian dari upaya aktif Honda dalam menyebarkan semangat aman berkendara di dunia,” tegasnya.
Kegiatan tersebut menjadi bagian dari upaya perusahaan dalam menyiapkan instruktur safety riding yang terlatih guna mendukung terciptanya budaya aman dan nyaman dalam berkendara di tengah masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, menjadi upaya untuk mengkalibrasi kemampuan para instruktur meliputi skill teknik berkendara aman dan juga berbagai aspek yang dibutuhkan oleh masyarakat umum. Selain cara menyampaikan informasi dengan tepat dan menarik, kemampuan edukasi prediksi bahaya juga dijadikan salah satu parameter agar membantu masyarakat menyadari pentingnya berkendara dengan aman dan menghargai pengendara lain,” ujarnya.
Sebanyak 8 kelas dibuka pada kompetisi ini, yakni Instruktur Kelas Big Bike, Instruktur Kelas Sport, Instruktur Kelas Skutik, Advisor Dealer, Advisor Komunitas Kelas Sport, Advisor Komunitas Kelas Skutik, Group Instruktur Main Dealer Honda, serta Group Safety Riding Center Main Dealer Honda.
Kompetisi yang diikuti oleh 148 instruktur safety riding, 2.475 advisor safety riding dealer Honda serta 1.414 advisor safety riding komunitas Honda dari berbagai wilayah di Indonesia. Dari hasil tingkat regional, terpilih 175 peserta yang berlaga di kompetisi tingkat nasional terdiri dari 18 instruktur kelas big bike, 43 instruktur kelas sport, 8 instruktur kelas skutik, 20 tim instruktur group main dealer dan 8 tim instruktur Instruktur Safety Riding Center. (adm/aim)
