Malang Posco Media, Malang – Arema FC memanfaatkan penundaan laga pekan 28 BRI Liga 1 2024/2025 melawan Madura United untuk mengintip kekuata lawan. Tim berjuluk Singo Edan ini bisa mengintip performa calon lawan di pekan 29 Persita Tangerang. Begitu pula permainan Laskar Sape Kerrab yang baru dihadapi 24 April mendatang
Pekan lalu, ketika 16 tim lain bermain, Arema FC harus menahan diri menjalani laga karena memberikan kesempatan Madura United bertanding di ajang AFC Challenge. Hal tersebut dimanfaatkan Pelatih Ze Gomes menganalisi lawan.
Pertama, tentunya dia melihat bagaimana Persita yang akan dihadapi pada Minggu (20/4) akhir pekan nanti.
“Saya bisa melihat dulu, bagaimana Persita bermain. Mereka sedikit mengalami perubahan taktikal dari sebelumnya,” kata Pelatih Arema FC Ze Gomes.
Perubahan yang terlihat di Pendekar Cisadane adalah di lini belakang. Bila sebelumnya tim tersebut bermain dengan empat bek sejajar, maka kini lebih eksplosif karena menurunkan tiga bek di pertahanan.
“Ada perubahan yang kami ketahui dan segera kami sampaikan ke pemain. Ini berpengaruh pada taktikal game kami,” kata dia.
Setelah mengetahui hal tersebut, timnya pun menyiapkan strategi bagaimana menghadapi strategi lawan. Pria asal Portugal ini mengakui, dalam waktu tersisa akan mempersiapkan hal itu.
“Kami akan mempersiapkan bagaimana jika mereka bermain dengan tiga bek atau empat bek,” tegas dia.
Ze Gomes mengatakan, timnya pun mendapatkan sisi positif laga pekan 28 ditunda. Sebaliknya, Persita tentunya tak bisa mengintip bagaimana permainan Arema FC.
Begitu pula untuk lawan Madura United. Selain bisa melihat bagaimana tim asuhan Alfredo Vera tersebut, timnya bisa bersiap lebih matang menjalani laga home. Arema FC pun sudah memiliki pemanasan dengan menjalani laga pekan 29 lebih dulu.
Ze Gomes menilai, timnya tak ada dalam tekanan meskipun melihat secara posisi di klasemen kembali turun.
“Tapi pemain bisa memaksimalkan nanti karena kami memiliki satu laga sisa lebih banyak ketimbang yang lain,” pungkasnya. (ley/jon)
-Advertisement-.
