MALANG POSCO MEDIA- Sukses mengelola Nendes Kombet (NK) Cafe di Karangploso Kabupaten Malang, tidak membuat R. Joni Sujadmoko berpuas diri. Sebaliknya, Abah Joni, sapaan akrabnya melakukan ekspansi ke Sukoanyar Wajak Kabupaten Malang.
Tidak tanggung-tanggung. Melalui PT Garda Bhakti Karya (GBK) Abah Joni membenamkan investasi awal senilai Rp 30 miliar. Selain NK Cafe Wajak, di atas lahan kurang lebih 12 hektare ini juga dibangun perumahan dan cottages.
‘’Itu investasi awal. Dan akan terus bergulir sesuai kebutuhan yang ada. Dari nilai itu paling banyak untuk pengadaan lahan,’’ ungkap Abah Joni kepada Malang Posco Media di NK Cafe Karangploso, Kamis (8/9) kemarin.
Dikatakan dia, Kecamatan Wajak yang dikenal daerahnya masih asri dan alami belum memiliki kawasan wisata yang potensial. Apalagi untuk menuju kawasan wisata Gunung Bromo dari Wajak tidaklah terlalu jauh.
Saat ini lanjut Abah Joni, setelah menikmati sunrise di Gunung Bromo wisatawan kemudian kembali ke Malang. Perjalanan dari Bromo untuk kembali beristirahat ke Malang sangatlah jauh dan melelahkan.
‘’Dan ini, peluang bisnis cukup menjanjikan. Wisatawan usai menikmati matahari terbit di Bromo lebih baik dan lebih dekat kalau kembali ke Wajak. Apalagi, wisatawan yang ke Bromo biasanya paketnya dari Malang,’’ kata Abah Joni.
Secara rinci, kata Abah Joni, dari lahan seluas 12 hektare itu NK Wajak akan dibangun di atas lahan seluas 5,5 hektare. Kemudian fasilitas perumahan dan cottage dengan label Terusan Oma Perdana (TOP) akan dibangun di atas lahan 6 hektare.
‘’Pembangunan NK Cafe di Wajak sengaja kami perbesar. Tujuannya, pengunjung yang datang ke NK Cafe Wajak bisa lebih leluasa menikmati keindahan dan keasrian alam desa Wajak,’’ katanya dengan menyebut dari pembangunan 150 unit rumah, 90 di antaranya sudah terjual.
Di sisi lain, Abah Joni menyebutkan, rencana pembangunan jalan tol lanjutan Pandaan Malang ke Kepanjen, pintu keluarnya berada di Krebet, Bululawang. Praktis untuk menuju Wajak dari pintu tol Bululawang tidak butuh waktu lama. Cukup 10 menit saja.
‘’Wisatawan dari mana saja, utamanya dari arah Surabaya lebih dekat jika hendak ke NK Cafe Wajak. Misalnya, siang datang di cottage, kemudian malam hari perjalanan ke Bromo menikmati sunrise. Setelah itu kembali ke Wajak, tidak merasa capek,’’ tutur mantan Pejabat Ditjen Pajak ini meyakinkan.
Ditambahkan dia, jika tidak ada halangan NK Cafe Wajak akan mulai dioperasikan akhir tahun 2022 ini. Momen pergantian tahun dijadikan pijakan untuk mulai mengenalkan NK Wajak ke masyarakat luas.
‘’Sudah. Beberapa teman dan kenalan dari beberapa daerah di Indonesia sudah minta dibuatkan paket wisata akhir tahun. Selain outbond dan kunjungan ke Batu, menikmati lautan pasir Bromo juga masuk dalam paket wisata,’’ pungkasnya dengan menyebut NK Cafe juga telah menyiapkan beberapa unit Jeep untuk tunggangan ke Bromo. (has/van)