spot_img
Tuesday, July 1, 2025
spot_img

IPSI Kabupaten Gelar Kejuaraan Fighter Competition

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Kejuaraan Fighter Competition digelar Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Kabupaten Malang di Gor Kanjuruhan, Kabupaten Malang. Event tersebut diikuti 1800 atlet. Tidak hanya dari Malang Raya, tapi mereka datang dari seluruh Indonesia.

“Kejuaraan Fighter Competition ini merupakan kejuaraan pencak silat tingkat Nasional. Para atlet yang ikut kompetisi ini berasal dari Malang Raya, Surabaya Mojokerto, Nganjuk dan Tulungagung. Ada juga atlet dari Bali, mengikuti kompetisi ini,” kata Ketua IPSI Kabupaten Malang H Bintal Yudhana, Minggu (6/10).

Dalam laporannya, Bintal mengatakan kompetisi itu dibuka dengan empat kategori. Yakni pra usia dini, usia dini, pra remaja, remaja dan dewasa. “Yang dipertandingkan fighter dan seni,” tambahnya.

Untuk seni, lanjut Bintal dibagi empat. Yakni tunggal, ganda, beregu, dan solo creative, dan kejuaraan itu dilaksanakan selama dua hari, Sabtu-Minggu, 5-6 Oktober 2024.

Plt Bupati Malang H Didik Gatot Subroto yang membuka kegiatan tersebut memberikan apresiasi kepada panitia dan orang-orang yang terlibat. Dia berharap kejuaraan ini tidak sekadar mencetak juara, tapi juga menciptakan bibit-bibit baru pada olahraga pencak silat. “Atas nama Pemerintah Kabupaten Malang saya menyampaikan terima kasih dan memberikan apresiasi tinggi, kepada semua pihak yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam menyukseskan Kejuaraan Pencak Silat Kanjuruhan Fighter Competition, yang diselenggarakan untuk memperebutkan Piala Kadispora Kabupaten Malang,” katanya.

Didik mengatakan, saat ini geliat olahraga baik di tingkat regional maupun nasional terus menunjukkan tren perkembangan yang positif. Di Kabupaten Malang beberapa kompetisi olahraga tingkat lokal yang mengikutsertakan atlet-atlet muda berbakat juga banyak diselenggarakan.

Menurut mantan Ketua DPRD Kabupaten Malang ini menjadi sinyal positif. Karena regenerasi dan pembinaan atlet terus bergulir. Sehingga diharapkan atlet-atlet muda berbakat terus bermunculan kedepannya.

“Untuk itu pelaksanaan kejuaraan Pencak Silat seperti ini harus kita dukung bersama-sama. Karena ini adalah wadah yang tepat bagi atlet Pencak Silat dari Kabupaten Malang untuk dapat meraih prestasi dan menunjukkan bakatnya,” tambah Didik.

Dia juga berharap kejuaraan seperti ini harus dapat dijadikan sebagai panggung strategis, utamanya bagi atlet-atlet muda berbakat, walaupun harus ada persaingan namun perlu diingat bahwa hal tersebut adalah bagian dari rule of the game. “Tinggal bagaimana hal ini disikapi dengan sportivitas yang tinggi, agar tercipta iklim kompetisi yang sehat. Apabila wadah kompetisinya semakin banyak, insyaallah level permainan dan kualitas atlet-atlet Pencak Silat secara bertahap juga akan meningkat, sehingga di masa depan akan tercetak atlet-atlet penerus yang berprestasi, dan siap untuk terjun pada level kompetisi yang lebih tinggi, bahkan mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia,” pungkasnya. (ira/udi)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img