spot_img
Sunday, September 8, 2024
spot_img

ITN Malang; Karya Besar Mahasiswa Untuk Mahakam Ulu

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Pencapaian membanggakan diraih mahasiswa Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang). Mereka sukses mempresentasikan karya besarnya di hadapan para pejabat Mahakam Ulu. Sebuah karya fenomenal berupa Penyusunan Studio Wilayah di Kabupaten Mahakam Ulu dipresentasikan di Hotel Santika Premiere Gubeng Surabaya, beberapa waktu lalu.

Ini menjadi sejarah baru bagi ITN Malang yang melibatkan 60 mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) dalam memotret wilayah sebuah kabupaten sekaligus menyusun, dan mempresentasikannya.

Dosen Pembimbing Studio Perencanaan Wilayah, Arief Setiyawan ST., MT., Pemkab Mahakam Ulu mengapresiasi dengan baik kehadiran mahasiswa dalam mempresentasikan hasil akhirnya. Pada acara Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Studio Wilayah di Kabupaten Mahulu, hadir para pejabat diantaranya Kepala Dinas PU, Bappelitbangda, Kabag Perekonomian, dan beberapa lainnya.

“Untuk mahasiswa pergi jauh tidak ada kendala, karena ini merupakan tugas dari Studio Perencanaan Wilayah di PWK. Dalam studio wilayah kali ini tingkat keseriusan mahasiswa sangat diapresiasi oleh Mahulu. Mereka menilai mendatangkan mahasiswa ke Mahulu sangat membantu dalam memotret potensi daerahnya,” kata Arief saat ditemui di Kampus 1 ITN Malang beberapa waktu lalu.

Studio Perencanaan Wilayah merupakan studi akhir sebelum mahasiswa melaksanakan kuliah praktek (KP). Sesuai namanya mereka memotret seluruh wilayah di Mahulu, dengan perencanaan wilayah skala peta 1:50.000 artinya 1 cm di peta maka di lapangan jarak sebenarnya 500 m.

Arif menjelaskan, selama dua minggu 60 mahasiswa PWK memotret seluruh wilayah di Mahakam Ulu. Mereka dibagi dalam 12 kelompok atau sektor yang tersebar dalam lima kecamatan yang jaraknya saling berjauhan. Mahasiswa mengumpulkan data base, dan menganalisa sektor yang menjadi pengembangan Mahakam Ulu.

Ada sektor pertambangan, pertanian, perikanan, peternakan, perkebunan, perdagangan, jasa, industri, pariwisata, transportasi, dan lain sebagainya. Ditambah juga materi yang sedang trend saat ini yakni ekonomi kreatif.

Arif berkeyakinan laporan ini menjadi suport sistem dari perencanaan wilayah di Kabupaten Mahulu, karena validitasnya diambil langsung dari lapangan. “Laporan akhir ini bentuknya laporan dan album peta, serta poster dari sisi urban desain, dan Majalah Mata Ruang. Jadi kegiatan di Surabaya kemarin murni untuk pameran hasil dan presentasi akhir sebagai pertanggung jawaban kami. Sejauh mana kami serius memberikan hasil, dan ini mendapat apresiasi positif,” pungkasnya. (imm/udi)

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img