MALANG POSCO MEDIA – Mushola Nurul Iman di Kelurahan Kebonsari Kulon Kota Probolinggo memiliki tradisi unik setiap selesai menunaikan Shalat Idul Fitri. Mushola milik keluarga Hj Suma ini menggelar open house dengan mengajak jemaah Shalat Idul Fitri untuk sarapan bersama. Seperti halnya usai Shalat Idul Fitri 1444 Hijriyah, Sabtu (22/4) pagi.
Terutama jemaah laki-laki, hampir semuanya diajak untuk ikut sarapan di kediaman Hj Suma, yang lokasinya bersebelahan dengan Mushola Nurul Iman. Begitu khatib selesai menyampaikan khutbah dan doa, jemaah yang turun dari mushola langsung diajak sarapan bersama. Selain warga sekitar mushola, juga beberapa santri ikut sarapan bersama tersebut.
“Alhamdulillah, tiap tahun bisa open house untuk mengajak jemaah sarapan bersama, selain ladang amal sedekah, acara seperti ini bermanfaat untuk menjaga silaturahmi antar warga, khususnya jemaah Mushola Nurul Iman,” ungkap Ustadz Ahmad Fadholi, pengasuh Mushola Nurul Iman.
Hj Suma sebagai sohibul hajat telah menyiapkan berbagai macam menu sarapan pagi. Diantaranya menu bakso, kare ayam, rawon, mujaer asam manis, ayam goreng dan udang goreng. Dilengkapi camilan dan buah-buahan segar disuguhkan usai Shalat Idul Fitri di Mushola Nurul Iman yang diikuti sekitar 400 lebih jemaah dari warga sekitar.
“Kami bersyukur, Mushola Nurul Iman bisa melaksanakan segala amal ibadah selama Bulan Ramadan, terutama Shalat Tarawih dan Tadarus Al-Qur’an, warga sekitar sangat antusias, dilanjutkan dengan Shalat Idul Fitri pagi ini, dan sebagai wujud syukur, kami ajak jemaah merayakan Idul Fitri dengan sarapan bersama,” terang Ustadz Fadholi yang juga sebagai guru ngaji para santri Mushola Nurul Iman.
Sementara itu, Hj Suma mengaku bersyukur masih bisa menggelar open house di rumahnya. Meski dengan menu sederhana dan seadanya, terpenting menurut Hj Suma bisa menjaga tali silaturahmi jemaah Mushola Nurul Iman. “Alhamdulillah masih diberi kesempatan untuk mengajak jemaah sarapan bersama, bisa silaturahmi dan saling mendoakan,” ucapnya. (bua)
