spot_img
Wednesday, April 16, 2025
spot_img

Jahat! Usut Pembuang Tinja ke Saluran Sungai

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA – Usaha jasa tak seharusnya hanya berpikir keuntungan saja. Segala kebutuhan terkait dengan jasa layanan yang ditawarkan juga harus disiapkan. Apalagi jasa layanannya menyangkut soal tinja. Maka usaha jasa sedot tinja tak boleh asal-asalan. Tak cukup hanya sempurna menyedot tinja di pelanggannya, tapi limbah tinjanya kemudian tidak diolah di instalasi limba tinja. Namun dibuang secara sembarangan di sungai.

Kasus viralnya video truk tinja yang membuang limba tinja ke sungai di Jalan Bukit Barisan Kelurahan Pisang Candi, Senin (17/3) malam adalah bukti pelanggaran berat. Petugas yang berwenang harus mengusut siapa pemilik truk tinja yang terekam dalam video sedang membuang tinja ke sungai pada malam hari itu.

-Advertisement- HUT

Bila tidak diusut dengan tuntas, ini akan menjadi preseden buruk bagi masyarakat. Merasa aman, pelaku bisa saja kembali sewaktu-waktu dan terus melakukan pembuangan tinja ke sungai. Kalau ini terjadi, maka pencemaran lingkungan mengancam kehidupan masyarakat setempat.

Kalau soal sampah saja, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang dan Satpol PP getol mengusut kasusnya hingga ke sidang tindak pidana ringan. Maka kasus yang lebih berat, pembuangan tinja tentu harus mendapatkan atensi yang lebih serius. Yang utama menemukan siapa pemilik truk dan pelaku yang membuang tinja secara sembarangan.

Demi menjaga pelaku mengulangi aksi kotornya, perangkat di Kelurahan setempat beserta perangkat RT/RW bersinergi untuk membuat pos pantau. Khususnya melakukan pemantauan di waktu-waktu yang rawan digunakan pelaku untuk berbuat kotor. Membuang tinja ke aliran sungai.

Pos pantau ini terbilang efektif seperti yang dilakukan perangkat di wilayah Gadang. Aksi bersama yang melibatkan banyak unsur ini menyusul maraknya pembuangan sampah secara sembarangan di jembatan Gadang dan sekitarnya pada malam hari. Pasca dibuat pos pantau, aksi buang sampah sembarangan tak berani mengulang aksinya.

Sembari dinas terkait mengusut kasus pembuangan tinja secara sembarangan ini, maka tak salah bila pos pantau didirikan di sekitar jembatan Bukit Barisan. Harapannya pelaku bisa ditemukan dan aksi kejahatannya tak diulang oleh siapa pun. Membuang sampah secara sembarangan saja sudah merupakan tindakan jahat. Apalagi membuang limba tinja secara sembarangan. Pasti lebih jahat lagi.(*)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img