MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Aksi jambret membawa celurit kembali terjadi. Kini pelaku menyasar kalung emas yang dipakai Musanadah, 53, warga Dusun Jambu, Desa Pandanmulyo, Kecamatan Tajinan, kemarin pagi. Peristiwa penjambretan itu, terjadi di pinggir Jalan Raya Tubo, Desa Purwosekar, Tajinan.
Ditemui Malang Posco Media, Musanadah menjelaskan, awalnya dia hendak menuju toko untuk membeli bahan makanan pekerja buruh di kolam yang sedang dia bangun. Belum sampai toko, tiba – tiba dua orang mengendarai motor Suzuki Satria FU menghampiri Musanadah. Mereka langsung menarik kalung emas seberat 10 gram yang dipakai Musanadah hingga terjatuh.
Dalam kondisi jatuh, satu pelaku turun kemudian mengacungkan celurit di hadapan Musanadah. Dia terus berusaha menarik kembali kalung emas yang masih dipertahankan Musanadah. Setelah berhasil, kedua pelaku tersebut kemudian kabur. “Saya gemetaran. Saya teriak tolong. Tapi celurit sudah di depan saya. Daripada nyawa hilang, lebih baik kalung diambil,” ujar ibu satu anak ini.
Setelah dua pelaku kabur, warga sekitar yang mengetahui kejadian, kemudian memberi air minum kepada Musanadah agar lebih tenang. Sekitar pukul 11.00, Musanadah melapor ke Polsek Tajinan. “Ciri pelaku menggunakan pakaian serba hitam. Sedangkan, pelaku yang turun sambil membawa celurit itu, tidak menggunakan masker,’ imbuhnya.
Informasi yang didapat Malang Posco Media, meski pelaku belum tertangkap, namun motor Satria FU yang digunakan untuk menjambret sudah diamankan di Mapolsek Tajinan. “Saat kabur, pelaku jatuh. Kemudian motornya ditinggal,” papar korban. Saat ini, tim Unit Reskrim Polsek Tajinan masih memburu jambret yang berhasil kabur ini. (mp3/mar)